Mitos dan Fakta

Menyeramkan, Inilah 4 Mitos Burung Gagak di Berbagai Negara

Burung gagak sering dikaitkan dengan hal-hal gaib dan mistis. Hal ini juga seiring dengan adanya mitos tentang burung gagak yang memang konon katanya dekat dengan hal-hal yang menyeramkan. Juga, bulunya yang serba hitam membuat mitos tersebut sesuai dengan burung yang memiliki image menyeramkan.

Dalam cerita-cerita horor, burung gagak juga sering dijadikan penambah kesan horor. Mulai dari kehadirannya hingga suaranya. Kamu yang belum mengetahui mitos burung gagak yang cukup bikin bulu kuduk merinding ini, boleh simak mitos yang beredar tentang burung hitam ini. Disimak ya!

1. Dipelihara oleh Penyihir

Burung gagak juga erat dikaitkan dengan nenek sihir dalam cerita dongeng anak-anak. Ternyata di dunia nyata pun juga demikian. Di Inggris, mitos yang beredar mengatakan bahwa burung gagak kerap jadi hewan peliharaan para penyihir disana. Burung gagak dimanfaatkan sebagai pembawa dan penyampai berita diantara kalangan penyihir.

Masyarakat disana percaya bahwa penyihir Inggris di zaman kunonya mampu mengubah wujud alias menjelma menjadi burung gagak hitam. Apabila ada pemburu penyihir yang mengejarnya. Juga untuk bersembunyi dari kejaran massa.

Sementara, di Indonesia, burung gagak yang bersuara di malam hari diangga sebagai jelmaan orang yang sedang mempraktekkan ilmu hitam.

2. Jelmaan dari Dewi Morrigan

Siapa Dewi Morrigan hingga harus terkait dengan mitos burung gagak? Ia adalah ratu dari hantu maupun setan yang dipercaya oleh masyarakat Eropa sebagai dewi kematian dalam mitologi Celtic. Mitos burung gagak di masa Eropa Kuno, mengatakan bahwa burung gagak merupakan perwujudan dari Dewi ini. Konon tugasnya adalah sebagai perantara antara dunia roh dan dunia manusia.

Menurut masyarakat disana, sang ratu ini sering terlihat pada upacara pemakaman dan pada saat terjadinya perang, tentu saja dalam wujud seekor burung hitam. Sehingga hal tersebut dikaitkan dengan mitos yang beredar.

3. Sebagai Penanda Kematian

Tidak hanya di negara barat saja beredar mitos burung gagak yang menyeramkan ini. Di Indonesia pun demikian, yang mana beberapa masyarakat disini percaya bahwa suara burung gagak merupakan suatu pertanda akan adanya kematian. Sama halnya dengan mitos burung hantu di depan rumah yang kabarnya juga menjadi pertanda buruk bagi penghuni rumahnya.

Bagaimana bisa terjadi? Konon katanya jika burung gagak bersuara di tempat baru atau tempat yang baru saja ia singgahi, itu menandakan bahwa ada orang sekitar yang akan segera bertemu dengan kematiannya. Terlebih jika burung gagak tersebut ribut disebuah rumah, maka diyakini salah satu dari orang di rumah itu akan meninggal dunia.

Apakah mitos atau pertanda ini benar? Yang jelas yang terlalu diyakini karena mitos tetaplah mitos yang terkadang hanya bagian dari cerita lengenda dari orang-orang terdahulu.

4. Pertanda Akan Ada Masalah Besar

Mitos burung gagak yang konon katanya sebagai firasat atau pertanda akan datangnya masalah besar beredar di tengah masyarakat Cherokee, suku Indian di Amerika. Konon katanya jika datang sekumpulan burung gagak terbang di suatu wilayah, itu tandanya akan ada musibah besar terjadi.

Itulah 4 mitos burung gagak yang tidak hanya tersebar di Indonesia saja, namun juga dibeberapa negara lainnya. Simak juga mitos kejatuhan kotoran burung pada anggota tubuh yang mana memiliki makna yang berbeda. Setelah mengetahui mitos dari burung gagak ini, simak juga kebenaran dari burung gagak ini.

  1. Gagak dikenal sebagai burung yang setia, karena selama hidupnya akan hanya mengawini satu gagak lawan jenisnya. Terkecuali jika telur hasil pembuahannya tidak menetas, maka gagak jantan baru akan mencari pasangan lainnya agar bisa terus berkembang biak.
  2. Burung gagak mampu mengingat wajah manusia yang ingin menyakitinya dan akan menjauh dari orang tersebut jika bertemu kembali. Hal ini dikarenakan burung gagak memiliki daya ingat yang tajam.
  3. Burung gagak juga akan saling berbagi informasi dan hal lainnya yang ia temui. Burung gagak yang tidak mau berbagai informasi akan dipatuk oleh gagak lainnya.
  4. Gagak juga hidup dengan solidaritas yang tinggi pada sejenisnya. Segerombolan burung ini akan datang membantu gagak lainnya yang sedang terluka.

Demikianlah mitos dan fakta mengenai burung gagak ini. Seru ya? Dibalik keseraman mitos yang beredar, ternyata gagak memiliki kehidupan unik dan mengharukan. Simak juga ya mitos lainnya, seperti mitos saat magrib yang juga menarik untuk disimak, mitos anak pertama lahir hari minggu, mitos mencuci baju di malam hari yang bisa ditempeli jin, mitos melihat kelabang dan juga mitos makan bunga melati.

Recent Posts

7 Zodiak yang Memiliki Jiwa Keibuan Lebih Menonjol dari Zodiak Lain

Selain menawan dari segi fisik, seorang pria dapat jatuh cinta kepada seorang wanita dan yakin…

1 year ago

9 Zodiak yang Cocok Jadi Pemimpin Tegas, Adil dan Bijaksana

Bakat dan jiwa pemimpin tidak terdapat di dalam diri semua orang. Hanya beberapa orang saja…

1 year ago

Merasa Tidak Nyaman, Ini 7 Zodiak yang Tidak Menyukai Anak Kecil

Anak kecil dikenal dengan tingkah yang lucu dan perilakunya yang menyenangkan. Sebagian orang merasa mendapatkan…

1 year ago

Para Introvert, Intip 7 Tips Agar Tidak Canggung Saat Kumpul dengan Keluarga Besar Ini!

Sebagian orang menemukan kenyamanan bila bertemu dengan banyak orang, khususnya saat tiba waktunya kumpul dengan…

1 year ago

8 Zodiak Paling Kepo, Tukang Ikut Campur Hingga yang Tulus Peduli

Kepo kini menjadi istilah populer yang digunakan hampir oleh semua orang ketika menyatakan keingintahuan dan…

1 year ago

11 Karakter Orang yang Suka Foto dari Belakang, Tertutup dan Intuitif

Bicara soal foto, setiap orang mungkin memiliki preferensinya masing-masing soal pose. Ada yang suka berswafoto,…

1 year ago