Rasa cinta pasti pernah dialami setiap manusia baik usia tua maupun muda. Perasaan cinta sudah sangat melekat di hati setiap orang hingga menimbulkan rasa sayang dinatara dua manusia. Seseorang dapat merasakan jatuh cinta kepada seseorang hingga merubah gaya hidup hingga mampu meningkatkan derajat hidup. Kita semua tahu bahwa kekuatan cinta mampu membuat dua insan saling melengkapi satu sama lain. Namun tidak semua orang mampu mempertahankan cintanya kepada seseorang karena rasa kasih sayang yang semakin memudar.
Melihat fenomena kegagalan cinta bisa disebabkan beberapa faktor yang mungkin tidak disadari secara langsung. Ada beberapa sifat menjadi penyebab pudarnya cinta di antara satu pasangan dan mengakibatkan hancurnya hubungan asmara. Bagi setiap pasangan sebaiknya hindari sifat-sifat yang bisa meregangkan hubungan kasih sayang dinatara keduanya.
Berikut adalah penyebab pudarnya cinta dan penyebab rasa cinta berkurang :
Perasaan angkuh memiliki ciri khas melihat kepada orang lain dengan perasaan merendahkan harga diri orang lain. Sifat angkuh mampu melukai rasa kasih sayang dari pasangan, sehingga tidak perlu memelihara sifat angkuh tersebut. Jika suatu saat pasangan merasa berbeda khususnya pada perasaan angkuh, cobalah untuk memberikan pengertian mengenai kerugian dari memelihara perasaan angkuh.Jika salah satu pasangan memiliki sifat otoriter atau sewenang-wenang maka itu bisa jadi penyebab keretakan hubungan cinta. Sikap otoriter lebih terkesan mengendalikan orang lain dengan seenaknya sendiri tanpa memikirkan dampak buruknya.
2. Sifat Otoriter
Sifat otoriter biasanya terbentuk dari satu kejadian seperti retaknya rumah tangga dari satu pasangan atau terlalu lama memegang satu jabatan. Sikap otoriter yang terlalu lama dibiarkan akan membuat jalinan kasih terputus atau tidak harmonis lagi.
3. Sikap Arogan
Sikap arogan tentu bisa jadi satu pencetus hilangnya rasa cinta di antara satu pasangan. Arogan indentik dengan merasa paling benar di semua orang, yang paling parahnya sikap arogan sangat identic dengan seenaknya mengatur orang lain layaknya seorang penguasa. Maka dari itu sebisa mungkin buang sifat arogan dalam membina cinta agar tidak menjadi penyebab putus cinta.
4. Pemalas
Sikap malas tidak ingin berusaha lebih keras dan membantu satu sama lain menjadi satu penghalang timbulnya rasa cinta. Sebagai satu pasangan sebaiknya saling membantu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Salah satu pasangan akan tersentuh jika melihat upaya keras dalam mencari rejeki atau rela berkorban demi orang yang disayangi.
5. Ringan Tangan
Jika menjumpai seorang wanita atau laki-laki yang memiliki sifat ringan tangan atau dalam artian suka memukul sebaiknya Anda hindari. Sifat suka pukul nantinya menjadi satu batu sandungan dalam hidup berumah tangga, dan jika tidak mendapat bimbingan dari ahlinya bisa-bisa timbul kekerasan dalam rumah tangga atau disebut dengan KDRT.
Sebisa mungkin berikan rasa kasih sayang kepada pasangan tanpa mengenal waktu dan tempat. Jika menonjolkan rasa kasih sayang kepada pasangan dilakukan lebih sering maka hubungan asmara akan semakin terjali erat. (baca : tips menjaga keharmonisan rumah tangga)
6. Posesif
Sikap posesif atau pacar protektif memiliki tujuan memberikan pembatas terhadap kebebasan pasangan lain dalam bergaul atau berteman. Rasa mencintai secara berlebihan seperti merasa ketakutan jika kehilangan pasangan, berpikir kurang baik terhadap pasangan, dan mudah sekali cemburu bisa jadi satu faktor munculnya keretakan hubungan cinta. Ada beberapa cara untuk mencegah munculnya rasa posesif yakni:
7. Jorok
Perilaku tidak sehat atau sering melakukan kebiasaan kotor tanpa memperhatikan faktor kebersihan jadi satu pencetus rusaknya hubungan cinta. Anda pasti tidak ingin jika melihat satu pasangan memiliki aroma tubuh kurang sedap atau penampilan kurang menarik terkesan lusuh. Setiap pasangan harus bisa menghargai tubuhnya diri sendiri untuk memberikan rasa hormat kepada orang lain.
8. Tidak Setia Terhadap Pasangan
Kesetiaan dalam sebuah hubungan asmara menjadi modal penting untuk menjaga rasa cinta dan merupakan cara menjaga hubungan dengan pacar agar langgeng. Tidak orang ingin diduakan atau diselingkuhi oleh pasangan, maka dari itu rasa setiap kepada pasangan memberikan satu tanda bahwa keduanya sudah memiliki ikatan cinta yang kuat.
9. Egois
Sifat egois dimana ingin menang sendiri tanpa memikirkan perasaan orang lain tentu tidak baik ada di dalam sebuah ikatan cinta. Rasa egois sebaiknya dihindari agar tidak terjadi perselisihan akibat kurangnya rasa menghargai pendapat pasangan. Berpikir lebih dewasa sebelum bertindak jadi satu modal penting menjaga keharmonisan rumah tangga.
10. Kurang Bertanggung Jawab
Rasa kurang tanggung jawab bagi salah satu pasangan memberikan efek kurang baik dalam hidup keluarga. Setiap pasangan harus bisa menyadari kewajiban masing-masing sehingga tidak ada ketimpangan bagi setiap fungsi dalam rumah tangga.
11. Kurang Tegas
Rasa tegas dalam membina hubungan asmara dalam rumah tangga menjadi satu modal atau dasar penting agar rasa cinta tidak cepat pudar. Rasa tegas cenderung tertuju pada pria dimana perannya dalam rumah tangga sebagai pemimpin harus bisa mengambil satu keputusan penting.
Rasa tegas juga bisa menjadi satu pertanda bahwa kaum pria lebih memiliki kewenangan mengambil setiap keputusan, namun jangan lupa bahwa peran istri sebagai pendamping harus diperhitungkan.
12. Kurang Konsisten
Sikap kurang konsisten bagi pria atau wanita akan jadi satu faktor retaknya jalinan asmara antara keduanya. Rasa plin-plan, kurang cepat mengambil keputusan serta tidak memiliki keteguhan dalam pengambilan keputusan sebisa mungkin harus dihilangkan agar hubungan rumah tangga tidak goyah.
13. Bersifat Kaku
Adanya sifat kaku atau kurang terbuka terhadap pasangan tentu akan terasa kurang menarik dan kurang cocok diterapkan dalam jalinan asmara. Kurang rasa humor dan tidak ada saling tegu sapa akan sangat membosankan bagi setiap pasangan. Jadilah pribadi yang terbuka kepada pasangan munculkan rasa nyaman kepada pasangan agar terasa lebih aman saat dekat saat berdua.
14. Temperamen
Sangat tidak nyaman hidup bersama pasangan yang mempunyai sifat temperamen atau tidak dapat mengontrol emosinya. Rata-rata pasangan dengan karakter sifat temperamen akan mudah sekali ditinggal pasangan karena mereka tidak akan merasa nyaman dan betah hidup bersama dalam waktu yang lama.
Memperhatikan sifat-sifat pemicu keretakan rumah tangga atau hilangnya rasa cinta sangatlah penting, namun tidak hanya itu saja ada beberapa pertanda bagi setiap pasangan yang memperlihatkan adanya potensi pudarnya rasa cinta.
Bagi Anda yang sedang dalam masa pacaran sangat penting mengenai tanda awal pudarnya rasa cinta, sehingga tidak jatuh terlalu dalam bahkan sampai melukai hati. Lalu apa saja pertanda dari pudarnya cinta dalam satu pasangan?
Ketika cinta mulai pudar, kita wajib mengetahui beberapa pertanda rasa cinta akan memudar agar dalam anda menjalani hubungan tidak hambar dan seharusnya mengisi satu sama lain.
Berikut adalah pertanda rasa cinta memudar :
Itulah beberapa pertanda cinta mulai pudar dan sifat-sifat yang menunjukkan rasa cinta semakin memudar. Tidak hanya dialami anak muda saja, tetapi dari usia tua juga mengalami hal ini. Satu hal terpenting dalam menjalin hubungan asmara adalah rasa saling percaya antar pasangan.
Baca juga artikel cinta lainnya :
Selain menawan dari segi fisik, seorang pria dapat jatuh cinta kepada seorang wanita dan yakin…
Bakat dan jiwa pemimpin tidak terdapat di dalam diri semua orang. Hanya beberapa orang saja…
Anak kecil dikenal dengan tingkah yang lucu dan perilakunya yang menyenangkan. Sebagian orang merasa mendapatkan…
Sebagian orang menemukan kenyamanan bila bertemu dengan banyak orang, khususnya saat tiba waktunya kumpul dengan…
Kepo kini menjadi istilah populer yang digunakan hampir oleh semua orang ketika menyatakan keingintahuan dan…
Bicara soal foto, setiap orang mungkin memiliki preferensinya masing-masing soal pose. Ada yang suka berswafoto,…