5 Cara Mengatasi Anak Hiperaktif Usia 5 Tahun

Kehadiran anak-anak menjadikan rumah jadi lebih ceria dan riang meski sering kali keceriaan yang ditimbulkannya berubah menjadi kegaduhan ala anak-anak. Selalu ada drama yang menghiasi hari-hari di rumah akibat ulah si kecil yang terlalu aktif. Memiliki anak yang hiperaktif dan sulit diam jadi tantangan sendiri bagi orang tua karena akan sangat menguras tenaga. Belum lagi emosi yang ikut naik turun jika bandelnya kumat dan tenaganya seakan tiada habisnya.

Meski begitu, momen yang terasa sangat merepotkan ini suatu saat akan dirindukan jika si kecil sudah tumbuh besar dan dewasa. Justru momen inilah yang akan menghangatkan memori dan membuat kita tersenyum mengingat semuanya. Meski begitu, tetap saja sebagai orang tua kita perlu tahu cara mengatasi anak hiperaktif usia 5 tahun yang sedang bertenaga full ini. Simak pembahasannya berikut ini ya agar si kecil bisa tenang walau sejenak.

1. Ajak si Kecil Aktif Berolahraga

Anak hiperaktif maunya terus bergerak ke sana ke mari karena memang tenaganya masih full dan keinginan untuk bermainnya masih sangat tinggi. Untuk itu, kita juga perlu untuk mengarahkan sebagian tenaganya untuk berolahraga sehingga energinya yang aktif bisa keluar. Olahraga sendiri tentu akan membuat si kecil malas, solusinya adalah ajak si kecil olahraga bersama. Misalnya saja berenang atau jogging bersama.

Karena energi untuk olahraga yang dibutuhkan cukup besar maka setelah olahraga si kecil akan lebih tenang. Tidak hanya bermanfaat untuk membuat anak lebih tenang, olahraga tentunya juga bagus untuk menjaga kesehatan dan membuat si kecil menyukai olahraga hingga dewasa nanti.

2. Melakukan Kegiatan yang Menguras Energi Bersama

Cara Mengatasi anak hiperaktif usia 5 tahun berikutnya adalah dengan mengajak si kecil melakukan banyak kegiatan yang cukup melelahkan bersama. Jangan khawatir si kecil akan kehabisan tenaga, justru setelah asik bermain si kecil lebih bisa tidur dan istirahat dengan nyeyak. Kegiatan yang bisa dilakukan bersama yang menguras tenaga adalah membersihkan rumah bersama, bermain sepak bola, bulu tangkis atau basket.

Atau jika memiliki kebun di rumah, ajak si kecil berkebun bersama, mulai dari bercocok tanam hingga membersihkan kebun dari rumput liar. Dan berbagai kegiatan lainnya yang bermanfaat dan mengandung nilai yang positif. Ada baiknya pula bagi kita sebagai orang tua untuk mengetahui karakteristik anak usia dini.

3. Berikan Pelajaran dari Tontonan yang Edukatif

Hal yang menarik bagi anak-anak adalah bermain dan menonton. Dan salah satu solusi untuk mengatasi anak hiperaktif usia 5 tahun adalah dengan memberikan tontonan yang edukatif. Film anak yang di dalamnya terkandung pesan moral yang bisa membuat anak tahu dan memahami berbagai sebab dan akibat sebuah perbuatan.

Namun tetap saja, cara mendidik anak hiperaktif saat menonton sebaiknya dampingi agar orang tua bisa memberikan arahan yang tepat agar si kecil tidak salah cerna. Seperti memberikan peringatan perbuatan mana yang boleh dan tidak boleh ditiru serta ikut memberikan penjelasan sebab akibat dari tayangan TV agar anak lebih paham. [AdSense-C]

4. Berikan Mainan yang Bermanfaat dan Bisa Mengasah Perkembangan Otaknya

Selanjutnya, cara mengatasi anak hiperaktif usia 5 tahun yang tidak bisa diam adalah memberikan akan mainan yang bermanfaat dan bagus untuk perkembangan otaknya. Jangan berikan gadget karena akan menimbulkan efek kecanduan pada anak, terlebih gadget dengan akses internet sangat bahaya karena anak bisa mengakses berbagai hal yang seharusnya tidak sesuai dengan umurnya. Cara mengatasi anak hiperaktif sebaiknya dengan menyalurkan energi untuk hal dan kegiatan yang bermanfaat.

5. Masukkan Anak dalam Kelas Keterampilan yang Sesuai dengan Bakatnya

Anak yang terlalu aktif harus disalurkan sebagian energinya untuk kegiatan yang bermanfaat dan memberikan pengaruh baik untuk dirinya sendiri. Masukkan anak ke dalam kelas terampil sesuai mintanya, seperti kelas menari bagi anak perempuan atau kelas beladiri untuk anak laki-laki dan perempuan atau berbagai kegiatan lainnya yang ia sukai. Dengan begitu tidak ada energi anak yang terbuang untuk melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat yang hanya membuat orang tua jadi kesal dan marah.

Itulah 5 cara untuk mengatasi anak hiperaktif usia 5 tahun yang berada dalam masa sangat aktif dalam mencari hal baru dalam hidupnya. Karena itu penting sekali bagi orang tua untuk memberikan arahan yang tepat. Jadi, cara menangani anak hiperaktif juga tidak bisa asal dan sembarangan saja. Simak juga ciri anak agresif yang tidak jauh berbeda dengan anak hiperaktif ini. Dan ketahui pula cara menghadapi anak nakal dan cara mendidik anak yang baik.