Hubungan antara orang tua adalah segala-galanya, tidak bisa dipisahkan serta adalah sebaik-baiknya hubungan yang ada di dunia ini. Orang tua yang menelantarkan anak ataupun sebaliknya, anak yang menelantarkan orang tua setelah keduanya menua, termasuk perbuatan dosa.
Saat kecil, orang tua menjadi panutan bagi anak. Orang tua juga tempat anak-anak bergantung dan mengandalkan segalanya. Namun terkadang tanpa disadari orang tua malah bersikap egois kepada anak sehingga bisa membuat anak merasa tidak bahagia dan terkekang. Orang tua yang egois akan membuat perkembangan anak bisa terganggu karena banyak dampak yang kurang baik dibaliknya. Seperti apa ciri-ciri orang tua yang egois pada anak ini?
Ciri yang pertama dari orang tua egois yang kerap ditemui adalah dimana orang tua menginginkan anaknya menjadi seperti apa yang ia mau. Mengharuskan anak untuk menjalani kehidupan seperti apa yang orang tua inginkan. Sehingga anak harus menurut, tidak boleh membantah. Biasanya orang tua yang seperti ini mendidik anaknya dengan keras jika tidak mau patuh atau mencoba lepas dari ‘keinginan’ orang tuanya. Hal ini tentu merebut kebebasan, kebahagiaan dan cita-cita anak.
Anak-anak akan terus tumbuh menjadi dewasa, seiring perkembangannya, anak-anak akan mulai ingin berpendapat, memberi masukan atau pun ingin berpartisipasi dalam banyak hal. Nah disini, ciri-ciria. orang tua yang egois yang terlihat adalah ketika pendapat anak selalu terabaikan.
Tidak menanggapi dengan baik pendapat dan keinginan anak bahkan cenderung menunjukkan ‘pendapat orang tua selalu benar dan terbaik’. Hal ini bisa membuat anak merasa dirinya tidak berguna karena tidak mampu menjadi yang terbaik dimata orangtuanya. Juga hal ini membuat anak tidak memiliki jiwa berkompetisi dalam belajar dan dalam hal apapun.
Pasti pernah menemukan orang tua yang selalu mengkritik anaknya. Meski anak telah berusaha sebaik dan semaksimal mungkin, tetap saja orang tua selalu punya celah untuk mengkritik hal baik yang dilakukan anak. Hal ini bisa membuat anak jadi tidak percaya diri, lho.
Sebagai orang tua seharusnya bisa mendukung segala usaha dan kerja keras anak. Menjadi pendorong saat mereka lelah dan menyerah dan menjadi orang yang selalu mendukungnya. Namun pada ciri-ciri orang tua yang egois, setiap usaha dan kerja keras anak selalu tidak dihargai. Sikap orang tua yang tidak mau menghargai anak ini membuat anak tumbuh menjadi anak yang pesimis.
Selanjutnya, ciri-ciri orang tua yang egois adalah orang tua yang suka marah-marah pada anaknya. Di matanya anak selalu melakukan kesalahan atau hal-hal yang tidak ia sukai. Orang tua yang tidak egois pasti bisa memahami bahwa anak-anak tidak selalu bisa melakukan segala hal dengan baik dan sempurna. Bahkan orang dewasa pun terkadang tidak bisa melakukannya.
Ada banyak dampak anak sering dimarahi dan dipukul yang bisa bikin orang tua menyesal kelak. Kecuali, jika anak benar-benar melakukan kesalahan, harus tahu juga cara memarahi anak dengan benar. Perlu juga simak tips menghadapi anak nakal bagi orang tua.
Berikutnya adalah orang tua yang lebih mementingkan diri sendiri daripada keperluan dan kebutuhan anak-anaknya. Contohnya seperti, orang tua yang mau mengeluarkan banyak uang untuk membelanjakan apa yang ia mau, sementara mencekik pengeluaran untuk kebutuhan anak. Mengirit uang belanja anak demi bisa membeli barang-barang branded demi gengsi. Hal ini termasuk perbuatan yang memakan hak anak, lho.
Yang lainnya adalah ketika orang tua terlalu mengekang anak dengan memberlakukan banyak larangan pada anak. Membuat anak tidak mendapatkan hak kebebasan dalam menjalani kehidupan masa mudanya. Sikap orang tua yang salah juga bisa jadi penyebab anak nakal, lho.
Seperti tidak boleh keluar rumah untuk main dengan teman-temannya, tidak boleh menjalani hobi yang ia sukai dan berbagai larangan lainya. Terkecuali larangan karena yang bisa berdampak buruk pada anak, tentu saja dibolehkan orangtua melarangnya demi kebaikan anak itu sendiri.
Itulah 7 ciri-ciri orang tua yang egois yang harus ditinggalkan atau diubah jika punya anak nanti. Simak juga dampak orang tua pilih kasih pada anak-anaknya yang juga bisa jadi penyebab anak melawan orang tuanya dan
anak durharka terhadap orang tuanya.
Selain menawan dari segi fisik, seorang pria dapat jatuh cinta kepada seorang wanita dan yakin…
Bakat dan jiwa pemimpin tidak terdapat di dalam diri semua orang. Hanya beberapa orang saja…
Anak kecil dikenal dengan tingkah yang lucu dan perilakunya yang menyenangkan. Sebagian orang merasa mendapatkan…
Sebagian orang menemukan kenyamanan bila bertemu dengan banyak orang, khususnya saat tiba waktunya kumpul dengan…
Kepo kini menjadi istilah populer yang digunakan hampir oleh semua orang ketika menyatakan keingintahuan dan…
Bicara soal foto, setiap orang mungkin memiliki preferensinya masing-masing soal pose. Ada yang suka berswafoto,…