Setiap orang pasti pernah mengalami bersin. Di manapun tanpa memandang kapan waktunya, bersin bisa dialami oleh siapa saja. Namun dalam beberapa kondisi tertentu, bersin bisa menyerang seseorang, bahkan dalam intensitas yang lebih sering dari pada biasanya. Namun, bersin bisa diartikan dengan berbagai macam hal oleh setiap orang. Bahkan di beberapa negara muncul berbagai jenis mitos yang berkaitan dengan bersin. Berbagai mitos yang berkembang tersebut kadang cukup mencengangkan dan bisa membuat seseorang takut. Namun, sebelum membahas berbagai mitos yang berkaitan dengan bersin, terlebih dahulu kita akan mengetahui penyebab apa saja yang menyebabkan bersin.
artikel yang berhubungan dengan mitos :
Penyebab Bersin
Bersin adalah reaksi reflek yang berguna untuk mengeluarkan udara dari dalam tubuh. Udara tersebut biasanya mengandung partikel atau benda asing yang sifatnya mengganggu dan membuat reaksi gatal di bagian hidung. Lalu apa saja yang dapat memicu terjadinya bersin? Berikut penjelasan selengkapnya.
Bersin yang sering kita alami terjadi dengan melibatkan sinyal biokimia yang mengatur detak silia yang terdapat pada sel-sel yang melapisi rongga hidung kita. Rangsangan tersebut ditangkap oleh reseptor taktil hidung. Rangsangan tersebut dilanjutkan ke bagian Nervous Trigeminus dan dilanjutkan ke pusat pernafasan di medula oblongata. Reflek terjadinya bersin tersebut dimulai ketika bagian-bagian yang peka pada saluran pernapasan mulai terangsang. Rangsangan tersebut ditangkap oleh sensor taktil dan kemoreseptor aferen melalui Nervous Vagus menuju pusat pernafasan (medula oblongata).
Bagi beberapa orang, bersin tidak hanya sekedar mekanisme wajar yang dialami oleh tubuh. Bagi sebagian orang, bersin bisa mengartikan beberapa hal atau bahkan ada beberapa orang yang menyatakan beberapa dampak menarik yang sifatnya masih berupa mitos mengenai bersin tersebut. Berikut beberapa mitos bersin.
1. Bersin Bisa Membuat Bola Mata Copot
Apakah Anda pernah bersin sambil membuka mata? Hampir dipastikan tidak ada orang yang bersin sambil membuka mata. Adalah sebuah reflek ketika kita bersin maka mata akan tertutup. Ada mitos yang menyatakan bahwa bersin dengan mata terbuka akan membuat bola mata copot. Alasannya, bersin merupakan suatu proses keluarnya udara yang mengandung partikel asing dengan kecepatan mencapai 30 sampai 35 mil per jam. Jika mata dibuka, maka bola mata akan terlepas karena tekanan udara yang hendak keluar sangat tinggi.
Hal tersebut sebenarnya adalah mitos. Pada dasarnya, hampir tidak pernah ditemukan seseorang bersin dengan membuka matanya. Setiap kali bersin kita pasti akan menutup mata. Ada ilmuwan yang menyatakan bola mata bisa saja terlepas ketika bersin. Tetapi hal tersebut hanya akan terjadi ketika mata terbuka ketika bersin dan juga kondisi otot-otot pada bagian mata yang melemah akibat adanya penyakit serta sistem endokrin dan juga tiroid yang mengalami gangguan parah. Namun faktanya hampir tidak mungkin bola mata seseorang akan terlepas akibat bersin karena secara reflek mata pasti akan tertutup ketika bersin.
2. Jantung Berhenti Berdetak Ketika Bersin
Satu lagi mitos mengenai bersin adalah jantung akan berhenti berdetak ketika bersin. Jika selama ini Anda percaya terhadap hal tersebut maka Anda salah besar. Yang sebenarnya terjadi ketika kita bersin adalah tekanan di dalam tubuh kita akan meningkat untuk sementara waktu dan mengurangi aliran darah ke wilayah jantung. Namun hal tersebut tidak serta merta akan menghentikan detak jantung kita. Yang sebenarnya terjadi adalah jantung kita tetap berdetak namun tekanannya berkurang.
3. Tulang Iga Bisa Retak Karena Bersin Terlalu Keras
Sebagian orang beranggapan bahwa bersin terlalu keras bisa menyebabkan tulang iga retak. Hal tersebut seringkali dikaitkan dengan tekanan udara yang keluar ketika kita bersin. Saat bersin, udara yang keluar melalui mulut dan hidung bisa mencapai 100 mil per jam. Kecepatan udara itulah yang sering dikaitkan dengan mitos tulang iga akan retak karena bersin terlalu keras.
Namun nyatanya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan oleh sekelompok orang yang menyatakan dirinya sebagai MythBusters memberikan pernyataan bahwa kecepatan udara ketika kita bersin adalah 30 sampai 35 mil per jam. Meskipun kecepatan itu masih cukup tinggi untuk ukuran kecepatan udara, namun masih belum ada bukti yang memperlihatkan bahwa bersin dapat menyebabkan tulang iga retak. Kerusakan dalam tubuh memang bisa saja terjadi ketika kita menahan bersin karena tekanan udara tertahan di dalam tubuh.
4. Kecepatan Udara Ketika Bersin Mencapai 100 Mil/Jam
Selama ini banyak yang menyatakan bahwa kecepatan udara ketika kita bersin mencapai 100 mil/jam atau sekitar 160 km/jam. Nyatanya, berdasarkan penelitian yang terbaru hal tersebut tidak benar. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kecepatan udara yang keluar ketika kita bersin adalah 30 sampai 35 mil/jam.
5. Mitos Tentang Bersin di Jepang
Apakah Anda adalah penggemar serial kartun Jepang yang berjudul Crayon Sinchan? Jika ya, maka Anda pasti pernah melihat adegan ketika Sinchan bersin dan ia mengatakan bahwa ada orang yang sedang membicarakannya. Bagi kita sebagai orang Indonesia pasti akan bingung dengan pernyataan Sinchan. Namun, pernyataan mengenai bersin yang dikatakan oleh Sinchan tersebut berkaitan dengan mitos bersin di Jepang. Orang-orang Jepang memiliki keyakinan bahwa ketika bersin berarti ada seseorang di lain tempat yang sedang membicarakannya.
6. Mitos Bersin di India
Lain di Jepang lain lagi di India. Di India, orang-orang memiliki keyakinan bahwa ketika kita bersin berarti ada seseorang yang sedang memikirkan kita. Mitos tersebut juga hampir sama dengan mitos yang ada di China. Orang-orang di China juga meyakini bahwa ketika mereka sedang bersin berarti ada orang lain yang sedang memikirkan atau mengingat mereka.
7. Bersin dan Budaya
Dahulu, ketika 400 SM, seorang jenderal Athena bernama Xenofon memberikan sebuah pidato dramatis yang menghimbau pasukannya untuk mengikutinya menuju medan perang untuk merebut kemerdekaan melawan Persia. Jenderal tersebut memotivasi pasukannya bahwa mereka bisa kembali ke Athena dengan selamat, hingga seorang tentara menggarisbawahi kesimpulan tersebut dengan sebuah bersin. Mereka meyakini bahwa bersin tersebut adalah tanda dari dewata yang berkenan terhadap pasukan Athena. Hingga pada akhirnya pasukan Athena mengikuti Xenofon untuk maju ke medan perang.
Keyakinan tentang bersin tersebut menjadi keyakinan budaya yang terbawa dalam kehidupan masyarakat Hongaria, Slowakia dan Slovenia dan beberapa negara Timur Tengah. Mereka beranggapan bahwa bersin adalah pertanda dari Tuhan bahwa pernyataan mereka adalah suatu kebenaran.
8. Mitos Bersin di Indonesia
Beberapa negara memiliki mitos tersendiri yang berkaitan dengan bersin. Masyarakat Indonesia juga memiliki mitos tersendiri mengenai bersin. Masyarakat Indonesia memaknai bersin berdasarkan waktu ketika bersin itu terjadi. Berikut mitos mengenai bersin di Indonesia berdasarkan waktunya:
Demikian beberapa mitos yang berkaitan dengan bersin. Dari berbagai mitos tersebut dapat disimpulkan bahwa mitos mengenai bersin bisa dihubungkan dan dijelaskan secara ilmiah serta ada pula mitos yang berhubungan dengan budaya suatu negara atau wilayah tertentu namun tidak bisa dijelaskan secara ilmiah.
Setelah membahas beberapa mitos tentang bersin, selanjutnya kita akan membahas terkait fakta dan juga hal-hal menarik tentang bersin. Berikut beberapa hal menarik sekaligus fakta yang berkaitan dengan bersin.
Demikian beberapa fakta mengenai bersin. Adapun beberapa mitos dan juga fakta yang berkaitan dengan bersin tersebut sebagian besar bisa dijelaskan secara ilmiah. Karena bersin merupakan proses alami yang dialami oleh tubuh ketika ada partikel asing yang masuk dalam tubuh maka ada baiknya Anda tidak menahan diri untuk bersin.
Baca juga artikel cinta lainnya :
Selain menawan dari segi fisik, seorang pria dapat jatuh cinta kepada seorang wanita dan yakin…
Bakat dan jiwa pemimpin tidak terdapat di dalam diri semua orang. Hanya beberapa orang saja…
Anak kecil dikenal dengan tingkah yang lucu dan perilakunya yang menyenangkan. Sebagian orang merasa mendapatkan…
Sebagian orang menemukan kenyamanan bila bertemu dengan banyak orang, khususnya saat tiba waktunya kumpul dengan…
Kepo kini menjadi istilah populer yang digunakan hampir oleh semua orang ketika menyatakan keingintahuan dan…
Bicara soal foto, setiap orang mungkin memiliki preferensinya masing-masing soal pose. Ada yang suka berswafoto,…