Setiap orang pasti pernah mengalami bersin. Di manapun tanpa memandang kapan waktunya, bersin bisa dialami oleh siapa saja. Namun dalam beberapa kondisi tertentu, bersin bisa menyerang seseorang, bahkan dalam intensitas yang lebih sering dari pada biasanya. Namun, bersin bisa diartikan dengan berbagai macam hal oleh setiap orang. Bahkan di beberapa negara muncul berbagai jenis mitos yang berkaitan dengan bersin. Berbagai mitos yang berkembang tersebut kadang cukup mencengangkan dan bisa membuat seseorang takut. Namun, sebelum membahas berbagai mitos yang berkaitan dengan bersin, terlebih dahulu kita akan mengetahui penyebab apa saja yang menyebabkan bersin.
artikel yang berhubungan dengan mitos :
Penyebab Bersin
Bersin adalah reaksi reflek yang berguna untuk mengeluarkan udara dari dalam tubuh. Udara tersebut biasanya mengandung partikel atau benda asing yang sifatnya mengganggu dan membuat reaksi gatal di bagian hidung. Lalu apa saja yang dapat memicu terjadinya bersin? Berikut penjelasan selengkapnya.
- Penyakit influenza – merupakan penyebab umum yang sering memicu terjadinya bersin. Setiap orang yang mengalami penyakit ini biasanya akan ditandai dengan gejala awal berupa bersin. Penyakit influensa tersebut merupakan penyakit yang menular. Karena itu biasanya orang yang terkena influenza harus menutup mulut dan hidungnya ketika bersin, sebab ketika bersin virus akan menyebar dan menyebabkan penularan penyakit lewat udara.
- Rhinitis dan selesma – merupakan penyakit yang menyerang bagian saluran pernapasan. Penyakit saluran pernapasan tersebut biasanya juga ditandai dengan gejala bersin.
- Alergi – juga bisa menjadi salah satu faktor yang memicu terjadinya bersin. Reaksi alergi berupa bersin biasanya terjadi ketika tubuh kita terkena oleh alergen tertentu seperti cuaca dingin, menghirup serbuk sari, debu, atau udara yang kotor. Alergi terjadi ketika tingkat sensitivitas tubuh terlalu tinggi terhadap suatu hal.
- Penyakit sinusitis – juga menjadi faktor yang memicu bersin. Orang yang terkena sinusitis biasanya akan bersin lebih sering dibandingkan orang-orang yang tidak terkena penyakit tersebut. Proses terjadinya bersin berjalan dengan baik ketika lingkungan di dalam rongga hidung bisa kembali pada kondisi semula setelah terjadinya bersin. Akan tetapi, sel-sel di dalam rongga hidung pada penderita sinusitis tidak bisa menanggapi bersin sebagai cara untuk mengatur ulang sistem alami pada tubuh seperti pada orang sehat lainnya.
Bersin yang sering kita alami terjadi dengan melibatkan sinyal biokimia yang mengatur detak silia yang terdapat pada sel-sel yang melapisi rongga hidung kita. Rangsangan tersebut ditangkap oleh reseptor taktil hidung. Rangsangan tersebut dilanjutkan ke bagian Nervous Trigeminus dan dilanjutkan ke pusat pernafasan di medula oblongata. Reflek terjadinya bersin tersebut dimulai ketika bagian-bagian yang peka pada saluran pernapasan mulai terangsang. Rangsangan tersebut ditangkap oleh sensor taktil dan kemoreseptor aferen melalui Nervous Vagus menuju pusat pernafasan (medula oblongata).
Berbagai Mitos Tentang Bersin
Bagi beberapa orang, bersin tidak hanya sekedar mekanisme wajar yang dialami oleh tubuh. Bagi sebagian orang, bersin bisa mengartikan beberapa hal atau bahkan ada beberapa orang yang menyatakan beberapa dampak menarik yang sifatnya masih berupa mitos mengenai bersin tersebut. Berikut beberapa mitos bersin.
1. Bersin Bisa Membuat Bola Mata Copot
Apakah Anda pernah bersin sambil membuka mata? Hampir dipastikan tidak ada orang yang bersin sambil membuka mata. Adalah sebuah reflek ketika kita bersin maka mata akan tertutup. Ada mitos yang menyatakan bahwa bersin dengan mata terbuka akan membuat bola mata copot. Alasannya, bersin merupakan suatu proses keluarnya udara yang mengandung partikel asing dengan kecepatan mencapai 30 sampai 35 mil per jam. Jika mata dibuka, maka bola mata akan terlepas karena tekanan udara yang hendak keluar sangat tinggi.
Hal tersebut sebenarnya adalah mitos. Pada dasarnya, hampir tidak pernah ditemukan seseorang bersin dengan membuka matanya. Setiap kali bersin kita pasti akan menutup mata. Ada ilmuwan yang menyatakan bola mata bisa saja terlepas ketika bersin. Tetapi hal tersebut hanya akan terjadi ketika mata terbuka ketika bersin dan juga kondisi otot-otot pada bagian mata yang melemah akibat adanya penyakit serta sistem endokrin dan juga tiroid yang mengalami gangguan parah. Namun faktanya hampir tidak mungkin bola mata seseorang akan terlepas akibat bersin karena secara reflek mata pasti akan tertutup ketika bersin.
2. Jantung Berhenti Berdetak Ketika Bersin
Satu lagi mitos mengenai bersin adalah jantung akan berhenti berdetak ketika bersin. Jika selama ini Anda percaya terhadap hal tersebut maka Anda salah besar. Yang sebenarnya terjadi ketika kita bersin adalah tekanan di dalam tubuh kita akan meningkat untuk sementara waktu dan mengurangi aliran darah ke wilayah jantung. Namun hal tersebut tidak serta merta akan menghentikan detak jantung kita. Yang sebenarnya terjadi adalah jantung kita tetap berdetak namun tekanannya berkurang.
3. Tulang Iga Bisa Retak Karena Bersin Terlalu Keras
Sebagian orang beranggapan bahwa bersin terlalu keras bisa menyebabkan tulang iga retak. Hal tersebut seringkali dikaitkan dengan tekanan udara yang keluar ketika kita bersin. Saat bersin, udara yang keluar melalui mulut dan hidung bisa mencapai 100 mil per jam. Kecepatan udara itulah yang sering dikaitkan dengan mitos tulang iga akan retak karena bersin terlalu keras.
Namun nyatanya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan oleh sekelompok orang yang menyatakan dirinya sebagai MythBusters memberikan pernyataan bahwa kecepatan udara ketika kita bersin adalah 30 sampai 35 mil per jam. Meskipun kecepatan itu masih cukup tinggi untuk ukuran kecepatan udara, namun masih belum ada bukti yang memperlihatkan bahwa bersin dapat menyebabkan tulang iga retak. Kerusakan dalam tubuh memang bisa saja terjadi ketika kita menahan bersin karena tekanan udara tertahan di dalam tubuh.
4. Kecepatan Udara Ketika Bersin Mencapai 100 Mil/Jam
Selama ini banyak yang menyatakan bahwa kecepatan udara ketika kita bersin mencapai 100 mil/jam atau sekitar 160 km/jam. Nyatanya, berdasarkan penelitian yang terbaru hal tersebut tidak benar. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kecepatan udara yang keluar ketika kita bersin adalah 30 sampai 35 mil/jam.
5. Mitos Tentang Bersin di Jepang
Apakah Anda adalah penggemar serial kartun Jepang yang berjudul Crayon Sinchan? Jika ya, maka Anda pasti pernah melihat adegan ketika Sinchan bersin dan ia mengatakan bahwa ada orang yang sedang membicarakannya. Bagi kita sebagai orang Indonesia pasti akan bingung dengan pernyataan Sinchan. Namun, pernyataan mengenai bersin yang dikatakan oleh Sinchan tersebut berkaitan dengan mitos bersin di Jepang. Orang-orang Jepang memiliki keyakinan bahwa ketika bersin berarti ada seseorang di lain tempat yang sedang membicarakannya.
6. Mitos Bersin di India
Lain di Jepang lain lagi di India. Di India, orang-orang memiliki keyakinan bahwa ketika kita bersin berarti ada seseorang yang sedang memikirkan kita. Mitos tersebut juga hampir sama dengan mitos yang ada di China. Orang-orang di China juga meyakini bahwa ketika mereka sedang bersin berarti ada orang lain yang sedang memikirkan atau mengingat mereka.
7. Bersin dan Budaya
Dahulu, ketika 400 SM, seorang jenderal Athena bernama Xenofon memberikan sebuah pidato dramatis yang menghimbau pasukannya untuk mengikutinya menuju medan perang untuk merebut kemerdekaan melawan Persia. Jenderal tersebut memotivasi pasukannya bahwa mereka bisa kembali ke Athena dengan selamat, hingga seorang tentara menggarisbawahi kesimpulan tersebut dengan sebuah bersin. Mereka meyakini bahwa bersin tersebut adalah tanda dari dewata yang berkenan terhadap pasukan Athena. Hingga pada akhirnya pasukan Athena mengikuti Xenofon untuk maju ke medan perang.
Keyakinan tentang bersin tersebut menjadi keyakinan budaya yang terbawa dalam kehidupan masyarakat Hongaria, Slowakia dan Slovenia dan beberapa negara Timur Tengah. Mereka beranggapan bahwa bersin adalah pertanda dari Tuhan bahwa pernyataan mereka adalah suatu kebenaran.
8. Mitos Bersin di Indonesia
Beberapa negara memiliki mitos tersendiri yang berkaitan dengan bersin. Masyarakat Indonesia juga memiliki mitos tersendiri mengenai bersin. Masyarakat Indonesia memaknai bersin berdasarkan waktu ketika bersin itu terjadi. Berikut mitos mengenai bersin di Indonesia berdasarkan waktunya:
- Jam 6 sampai 7 pagi berarti ada orang yang akan mengajak makan.
- Jam 7 sampai 8 pagi berarti akan mendapatkan keberuntungan yang tidak terduga.
- Jam 8 sampai 9 pagi berarti ada yang sedang membicarakan keburukan kita.
- Jam 9 sampai 10 pagi berarti akan ada keberhasilan pada usaha yang dilakukan pada hari itu.
- Jam 10 sampai 11 pagi berarti kita sedang menjadi bahan pembicaraan orang banyak.
- Jam 11 sampai 12 siang berarti akan ada perselisihan yang mengkhawatirkan antara kita dengan sahabat.
- Jam 12 sampai 1 siang berarti akan ada kabar bahagia yang berasal dari luar daerah.
- Jam 1 sampai 2 siang berarti akan ada masalah yang menghalangi keberhasilan usaha pada hari itu.
- Jam 2 sampai 3 sore berarti akan ada orang yang mencelakakan kita.
- Jam 3 sampai 4 sore berarti akan datang kabar kurang baik dari kerabat dekat.
- Jam 4 sampai 5 sore berarti akan ada sesuatu yang menghalangi niat kita.
- Jam 5 sampai 6 sore berarti akan ada sesuatu hal yang mengganggu kesehatan.
- Jam 6 sampai 7 malam berarti kita akan menerima hadiah atau sesuatu yang menyenangkan dari atasan kita.
- Jam 7 sampai 8 malam berarti kekasih Anda sedang memikirkan atau merindukan Anda.
- Jam 8 sampai 9 malam berarti akan ada pencuri yang mengunjungi rumah kita.
- Jam 9 sampai 10 malam berarti akan ada barang berharga yang hilang.
- Jam 10 sampai 11 malam berarti kita akan bertemu dengan orang yang sudah lama tidak dijumpai.
- Jam 11 sampai 12 malam berarti akan ada kejadian yang menyusahkan.
- Jam 12 sampai 1 malam berarti kita akan menghadapi permasalahan dengan pasangan.
- Jam 1 sampai 2 dini hari berarti kita akan mendapatkan kabar yang kurang baik dari luar daerah.
- Jam 2 sampai 3 dini hari berarti Anda akan mendapatkan undangan untuk menghadiri suatu perayaan.
- Jam 3 sampai 4 dini hari berarti akan ada teguran dari atasan.
- Jam 4 sampai 5 pagi berarti akan ada penyambutan terhadap tamu yang datang dari jauh.
- Jam 5 sampai 6 pagi berarti kita akan menemukan kebahagiaan pada hari itu.
Demikian beberapa mitos yang berkaitan dengan bersin. Dari berbagai mitos tersebut dapat disimpulkan bahwa mitos mengenai bersin bisa dihubungkan dan dijelaskan secara ilmiah serta ada pula mitos yang berhubungan dengan budaya suatu negara atau wilayah tertentu namun tidak bisa dijelaskan secara ilmiah.
Beberapa Fakta Tentang Bersin
Setelah membahas beberapa mitos tentang bersin, selanjutnya kita akan membahas terkait fakta dan juga hal-hal menarik tentang bersin. Berikut beberapa hal menarik sekaligus fakta yang berkaitan dengan bersin.
- Kecepatan bersin seseorang mencapai kecepatan 30 sampai 35 mil/jam. Fakta tersebut didasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh sekelompok pemuda yang menyebut diri mereka sebagai MythBusters.
- Bersin merupakan cara hidung untuk mereset ulang kinerjanya. Seperti halnya komputer, hidung kita juga memerlukan “reboot” untuk mereset ulang ketika beban yang ditanggungnya sudah berat. Jadi, usahakan jangan pernah menahan bersin. Bisa jadi kita bersin karena kotoran atau partikel asing yang ada di dalam rongga hidung sudah terlalu banyak. Untuk mengembalikan kinerja rongga hidung, maka kita harus bersin untuk mengeluarkan berbagai kotoran dan partikel-partikel asing tersebut.
- Sinar matahari juga bisa menyebabkan bersin. Flu, alergi, dan juga cuaca dingin ternyata bukan penyebab utama kenapa seseorang bersin. Sinar matahari yang terlalu silau juga bisa memicu bersin. Jika normalnya bersin merupakan proses pengeluaran partikel-partikel asing yang ada di dalam rongga hidung, maka lain halnya dengan bersin yang disebabkan oleh sinar matahari. Jika Anda bersin ketika melihat sinar matahari yang terlalu silau maka reaksi tersebut disebut juga dengan reaksi refleks photic.
- Semburan bersin bisa mencapai jarak 1,5 meter. Dengan kata lain, kuman-kuman atau virus yang terlempar melalui semburan bersin bisa mencapai jarak tersebut. Maka tidak heran jika kita berada di dekat orang yang terkena flu kita juga berpotensi untuk tertular flu.
- Bersin sebanyak 2 sampai 3 kali adalah hal yang normal. Kotoran yang terperangkap di dalam rongga hidung kita bisa jadi tidak langsung keluar dengan sekali bersin. Dengan dua atau tiga kali bersin mungkin baru bisa membersihkan kotoran dari rongga hidung. Jadi, bersin sebanyak dua atau tiga kali merupakan hal yang wajar.
- Menahan bersin bisa merusak pembuluh darah. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kecepatan dan juga tekanan udara ketika bersin cukup tinggi, yaitu 30 sampai 35 mil/jam. Menahan bersin adalah pilihan yang salah seperti apapun kondisinya. Jadi usahakan agar Anda tidak pernah menahan bersin. Menahan bersin akan membuat tekanan udara yang tinggi di dalam tubuh dan parahnya berpotensi merusak pembuluh darah.
- Bersin bisa dicegah namun jangan menahan bersin. Ketika Anda merasakan ada rangsangan untuk bersin dan ingin mencegahnya, maka Anda bisa menggosok-gosok hidung Anda. Cara tersebut biasanya efektif untuk mencegah bersin.
- Pada saat bersin, semburan udara yang sampai ke udara disertai dengan kuman dengan jumlah yang sangat banyak. Hanya sekali kita bersin, kuman yang keluar melalui semburan saat bersin bisa berjumlah lebih dari 100.000 kuman. Jadi ada baiknya Anda menutup mulut dan hidung ketika bersin agar kuman-kuman yang keluar melalui semburan bersin tidak menular kepada orang lain.
Demikian beberapa fakta mengenai bersin. Adapun beberapa mitos dan juga fakta yang berkaitan dengan bersin tersebut sebagian besar bisa dijelaskan secara ilmiah. Karena bersin merupakan proses alami yang dialami oleh tubuh ketika ada partikel asing yang masuk dalam tubuh maka ada baiknya Anda tidak menahan diri untuk bersin.
Baca juga artikel cinta lainnya :
- cara menjaga rumah tangga yang baik
- bahaya pacaran terlalu lama
- mitos ketindihan saat tidur
- penyebab cinta tak direstui
- tanda-tanda orang akan meninggal
- ciri ciri pria berwibawa
- ciri pria cuek tapi sayang
- ciri ciri teman yang baik dan tulus
- hubungan LDR
- bahaya berteman dengan mantan
- ciri ciri orang berbohong
- cara menolak wanita
- cara menyatakan cinta kepada pria idaman
- ciri ciri pria setia