Home » Aktivitas » Tips Mendaki Gunung Bersama Pasangan

Tips Mendaki Gunung Bersama Pasangan

by Dio Pratama

Anda pecinta alam yang hobi mengeksplor ragam keindahan Indonesia? Kalau iya, tentu aktivitas mendaki gunung selalu ditunggu-tunggu. Kegiatan yang dapat dibilang melelahkankan ini membutuhkan stamina yang kuat. Rasa lelah akan terbalas dengan panorama alam yang memukau di puncak gunung.

Semakin tren belakangan ini, mendaki gunung yang lebih aman dibanding hobi paling ekstrim di dunia ini kian bertambah peminatnya. Mendaki tak jarang menjadi acara komunitas dimana mendaki dilakukan secara berkelompok.

Buat anda yang memiliki pasangan, mendaki juga dapat anda jadikan agenda bersama si dia. Tentunya, anda harus melakukan berbagai persiapan penting agar pengalaman mendaki anda minim gangguan.

Di bawah ini kami akan mengulas tips mendaki gunung bersama pasangan yang sangat direkomendasikan untuk anda yang berencana mendaki bersama si dia. Apa saja? Let’s check this out!

1. Persiapkan fisik dengan baik

Menikmati momen liburan bersama orang terkasih memang menarik. Selain dijadikan salah satu cara menjaga hubungan dengan pacar agar langgeng, liburan dengan si dia juga ampuh untuk mengembalikan mood serta memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi hubungan anda.

Ada banyak cara untuk menghabiskan waktu bersama pasangan yang dapat anda jadikan referensi seperti memberi hadiah pada pacar saat valentine dan menikmati kencan romantis. Tak hanya itu, melakukan aktivitas seru seperti hiking juga recommended untuk anda yang ingin menikmati momen-momen berharga bersama si dia.

Ya, tengah naik daun akhir-akhir, menjadi aktivitas yang banyak disukai orang. Selain melakukan hiking bersama teman atau komunitas, anda juga dapat mengajak si dia mendaki gunung guna menikmati keindahan pesona Indonesia dari atas puncak.

Buat anda yang berencana hiking bersama pasangan, tips mendaki gunung bersama pasangan layak untuk anda coba sebagai bagian dari cara membuat pacar nyaman maupun cara membuat pacar makin sayang.

Pertama, yang harus anda lakukan sebelum mendaki gunung bersama si dia adalah melakukan persiapan fisik dengan baik. Ya, karena akan menguras banyak tenaga, siapapun yang akan mendaki gunung diwajibkan untuk mempersiapkan fisik. Caranya dengan melakukan latihan ringan agar tidak kangen dengan medan pendakian nantinya.

Ajak si dia untuk berolahraga secara rutin bersama anda setidaknya 3 minggu sebelum jadwal pendakian. Berolahraga bersama berguna untuk saling memberikan support kesehatan. Bagaimana? Tertarik?

2. Saling terbuka dengan kondisi kesehatan

Kesehatan seseorang tak melulu sama antara satu orang maupun orang lain begitu anda dengan pasangan anda. Dalam pendakian, kesehatan adalah poin yang sangat penting sehingga perlu diperhatikan dengan matang.

Mendaki sendiri merupakan aktivitas yang beresiko karena dalam eksekusinya anda akan berhadapan dengan medan yang tak dapat diprediksi. Maka dari itu, para pendaki diharapkan cukup sehat agar pendakian minim dari resiko yang tidak diinginkan.

Setelah menyusun rencana dengan si dia untuk melakukan pendakian, langkah selanjutnya yang harus anda lakukan adalah mengecek kesehatan masing-masing. Apakah fisik anda atau si dia kuat untuk menghadapi medan pendakian nantinya? Apakah si dia tengah kurang fit atau sebaliknya? Semuanya harus diperhatikan dengan matang.

Maka dari itu, diperlukan adanya keterbukaan antara anda dan si dia seputar kondisi kesehatan sebelum jadwal pendakian.

Jika anda maupun si dia memiliki gejala penyakit tertentu seperti alergi atau asma, keterbukaan ini sangat terguna untuk melakukan antisipasi.

3. Pilih perlengkapan yang nyaman untuk dipakai

Bosan dengan hadiah valentine pada perayaan valentine unik di dunia, anda dapat menjadikan mendaki sebagai hadiah valentine yang menarik untuk pasangan anda.

Setelah melakukan berbagai pengecekan terkait kesehatan anda dan si dia, tips selanjutnya yang kami rekomendasikan adalah memilih perlengkapan yang akan anda pakai nantinya selama pendakian.

Karena akan berhadapan dengan medan yang cukup beresiko, sangat penting bagi anda untuk memilih perlengkapan yang nyaman untuk dipakai seperti menggunakan sepatu yang khusus ditujukan untuk mendaki atau jaket hiking yang memiliki perlindungan kuat untuk mendaki.

Ajak si dia untuk mempersiapkan barang-barang yang akan pakai juga dapat dilakukan. Dengan mempersiapkan perlengkapan yang nyaman, perjalanan mendaki anda dan si dia akan minim resiko. So, poin ini jangan sampai dilewatkan, ya!

4. Jangan membawa barang yang berlebihan

Bukan rahasia umum jika saat bepergian jarak jauh kita cenderung membawa banyak barang yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan.

Bagi anda yang berencana untuk melakukan pendakian bersama pasangan, hindari membawa barang-barang yang berlebihan. Membawa barang dengan muatan berlebihan akan membuat perjalanan mendaki anda menjadi lebih melelahkan.

Tentu, pendakian yang melelahkan akan menguras tenaga yang lebih besar lagi. Guna menjaga tubuh anda pasangan agar tetap fit sampai setibanya di puncak, penting bagi anda untuk melakukan penyortiran barang-barang mana saja yang benar-benar diperlukan selama pendakian.

6. Saling mengingatkan selama pendakian

Mendaki adalah aktivitas yang cukup beresiko. Jika tidak dipersiapkan dengan matang, bukan tidak mungkin akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Selanjutnya, setelah melakukan berbagai macam persiapan, langkah selanjutnya yang harus anda lakukan selama pendakian adalah saling mengingatkan satu sama lain terkait kesehatan. Apakah si dia kelelahan? Tanyakan kondisinya.

Jika anda dan si dia kelelahan, anda dapat mengajaknya untuk beristirahat sejenak sembari menikmati bekal yang anda persiapkan sebelumnya selama pendakian.

Beristirahat sejenak juga sangat berguna untuk mengembalikan energi sebelum melanjutkan pendakian.

7. Jangan paksakan diri

Keselamatan menjadi poin yang sangat penting bagi siapapun yang ingin mendaki. Medannya yang terjal membuat anda harus ekstra hati-hati agar tak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Bagi anda yang berencana untuk mendaki bersama pasangan, jangan paksakan diri anda dan si dia untuk mencapai pos maupun titik tertentu jika kondisi kesehatan tidak memungkinkan seperti kelelahan.

Nikmati momen mendaki anda dan si dia dengan santai tanpa perlu terburu-buru untuk mencapai puncak. Perhatikan juga medan yang anda lalui bersama pasangan selama pendakian.

Itu dia tips mendaki gunung bersama pasangan yang sudah kami ulas dan rekomendasikan untuk anda dan si dia terapkan. Semoga apa yang kami sajikan ini bermanfaat.

You may also like