10 Akibat Selingkuh Bagi Wanita

Pelaku selingkuh seringkali diidentikkan dengan pria dan korbannya adalah wanita. Sejak dulu wanita selalu tampak menjadi korban perselingkuhan pasangannya sendiri dan selalu menjadi pihak yang disakiti pria. Biasanya memang ciri – ciri suami selingkuh atau ciri – ciri pria selingkuh lebih lazim ditemui. Akan tetapi pada kenyataannya wanita juga bisa melakukan perselingkuhan dari pasangannya. Jika dulu wanita selalu menjadi pihak yang disakiti oleh kesewenang – wenangan kaum pria, sekarang tidak lagi.

Dulu wanita selalu menahan diri dan tunduk kepada nilai – nilai yang menuntut mereka untuk bersikap diam dan patuh pada tuntutan sosial sebagai pihak yang mengalah kepada pria. Sekarang ini wanita lebih berani untuk mengungkapkan perasaan dan juga keinginannya, sehingga menjadi pelaku selingkuh pun tidak mustahil lagi. Banyak alasan dan penyebab istri selingkuh dari pasangannya. Biasanya, seseorang selingkuh dari pasangan dengan alasan karena merasa tidak mendapatkan apa yang dia cari dari pasangannya tersebut. Walaupun begitu, alasan tersebut tidak bisa dijadikan pembenaran atas perbuatan selingkuhnya.

Apa akibatnya bagi wanita jika selingkuh?

Setiap perbuatan selingkuh pasti akan mendatangkan akibat bagi pelakunya. Bagi seorang wanita, selingkuh seringkali mendatangkan beberapa akibat yang lebih serius dari pada jika perbuatan itu dilakukan oleh pria. Berikut adalah Akibat Selingkuh Bagi Wanita :

1. Sakit Hati

Jika wanita yang selingkuh berharap mendapatkan cara menenangkan hati dan pikiran serta awal yang baru dari perselingkuhan tersebut, biasanya mereka akan mendapatkan hasil yang sebaliknya. Sebuah hubungan yang diawali dari kecurangan atau hal yang tidak baik, juga tidak akan memberikan hal yang baik kepada pihak yang menjalaninya. Seringkali mereka justru hanya akan mendapatkan sakit hati dari perselingkuhan tersebut.

2. Ditinggalkan Pasangan

Bila wanita melakukan selingkuh tentunya akan membuat pasangan aslinya sakit hati. Bila hal itu dilakukan untuk membalas perbuatan pasangannya, tetap saja ada resiko bahwa pasangannya akan meninggalkan si wanita. Selingkuh menjadi salah satu penyebab perceraian suami istri. Perselingkuhan wanita hanya akan membuktikan pada pasangannya bahwa memang tidak ada kecocokan lagi dan sudah ada penyebab pudarnya cinta dan ciri – ciri cinta mulai pudar dalam hubungan mereka.

3. Jatuh cinta pada pasangan selingkuhnya

Bermain api maka kita akan terbakar. Ungkapan ini sangat cocok bagi wanita yang jatuh cinta kepada selingkuhannya sehingga lupa dengan alasan wanita selingkuh pada awalnya. Jika ia sampai memiliki perasaan lebih dalam kepada pasangan selingkuhnya maka hal itu akan berbalik kepada kesulitan dirinya sendiri. Sebab belum tentu pasangan selingkuhnya mau menjalin hubungan yang serius dengannya.

4. Merasa tertekan dan bersalah

Wanita memang lebih emosional daripada pria. Jika hati nurani telah berbicara maka wanita bisa merasakan tekanan dan rasa bersalah yang lebih daripada pria yang selingkuh. Ketidak mampuan untuk mengatasi rasa bersalah dan tekanan ini karena merasa seharusnya bisa mencari cara mencegah selingkuh dan cerai atau cara melupakan selingkuhan akan menyebabkan stres dan sulit kembali menjalani kehidupan sosialnya sehari – hari.

5. Mendapatkan dosa besar

Akibat yang tidak terlihat dari perbuatan selingkuh adalah dosa. ini adalah kerugian yang paling besar dari perbuatan selingkuh. Selingkuh tentu saja adalah salah satu perbuatan tercela dan tidak disukai oleh Tuhan. Apalagi jika sampai terjadi perzinaan. Sudah pasti pelaku selingkuh akan diganjar dengan dosa besar jika tidak menunjukkan sikap ingin bertobat atau menyesal.

6. Mendapat pandangan miring dari masyarakat

Sudah jelas pendapat masyarakat tentang seorang wanita yaitu bahwa seorang wanita harus bersikap anggun dan tidak boleh melanggar tata krama serta etiket dalam atuan hidup bermasyarakat. Seorang pria yang melanggar norma sosial masih bisa dimaklumi oleh masyarakat, akan tetapi jika wanita yang melakukannya maka ia bisa mendapatkan sanksi sosial yang berat. Dia bisa dicap sebagai wanita nakal seumur hidupnya dan kehilangan rasa hormat dari masyarakat, juga melanggar peran wanita dalam Islam yang penting yaitu untuk tidak melakukan tindakan tercela.

7. Tidak mendapat ketenangan hidup

Seorang yang selingkuh biasanya tidak akan merasa tenang hidupnya karena dia akan selalu sembunyi – sembunyi terhadap pasangan aslinya dan juga keluarga dan teman yang mengenal pasangannya. Terlebih lagi bagi wanita yang dianggap tidak pantas dan tidak bermoral melebihi pria apabila dia menunjukkan ciri – ciri wanita selingkuh atau ciri – ciri istri selingkuh. Kewajiban untuk sembunyi – sembunyi tentu tidak akan menjadi cara menenangkan hati dan pikiran, malahan sebaliknya yang terjadi. Pikiran akan selalu resah karena takut ketahuan.

8. Kehilangan orang yang dicintai

Selingkuh tidak hanya bisa menyakiti hati pasangan akan tetapi juga bisa menyakiti hati orang – orang terdekat yang mengharapkan kita melakukan hal yang lebih baik. Wanita yang berselingkuh bisa kehilangan cinta sejatinya karena pasangannya merasa disakiti dan dibohongi. Untuk yang sudah menikah, suaminya juga akan kecewa karena tidak bisa menemukan cara mencegah istri selingkuh. Selain itu keluarga dan teman dekat juga bisa menjauhi wanita yang berselingkuh karena ikut merasa malu dan kecewa akan perbuatannya.

9. Tertular penyakit kelamin

Resiko tertular penyakit kelamin pada orang yang berselingkuh sampai berbuat zina tentu saja ada. Wanita yang berselingkuh sampai berzina sangat rentan mengalami hal ini. Organ reproduksi wanita yang lebih kompleks daripada pria akan mendapatkan akibat yang lebih berbahaya dan sulit disembuhkan, bahkan bisa menyebabkan kemandulan dan berbagai masalah serius lainnya.

10. Kehilangan kepercayaan pada dirinya

Kalaupun tidak ditinggalkan dan diberi maaf oleh pasangan, wanita yang berselingkuh akan kehilangan kepercayaan dari pasangannya. Kepercayaan yang hilang karena dikhianati tidak akan begitu saja bisa pulih kembali. Bisa saja memakan waktu lama sampai pasangannya kembali menaruh kepercayaan kepada wanita yang berselingkuh, begitu juga dengan keluarga dekatnya yang juga merasa dikhianati.

Bagi wanita yang sedang menghadapi masalah atau sedang tergoda untuk berselingkuh, hubungan dengan pasangannya memang akan tampak tidak menjanjikan lagi sehingga ia menemukan pembenaran untuk melakukan selingkuh dengan pria lain. Namun harus pula disadari bahwa selingkuh bukanlah jalan keluar yang baik dari masalah yang dihadapi dengan pasangan. Memulai penyebab perselingkuhan dalam rumah tangga hanyalah awal dari serentetan masalah yang bisa terjadi sebagai akibatnya.