Penyebab overthinking dalam hubungan bisa bermacam-macam. Mulai dari yang sifatnya sepele bahkan yang besar sekalipun. Parahnya, rasa cemas ini berpotensi merusak kehidupan percintaan Anda, lho.
Ya, berbicara tentang cinta memang tak melulu tentang bahagianya saja. Masalah dalam hubungan asmara tak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Tak jarang, masalah yang dihadapi para pasangan seringkali membuat mereka overthinking.
Apakah Anda sedang merasa cemas akhir-akhir terhadap hubungan yang sedang dijalani? Well, bisa jadi Anda sedang overthinking. Sebelum tahu bagaimana cara untuk mengatasinya, penting bagi Anda untuk menyadari apa saja Penyebab overthinking dalam hubungan yang akan Cinta Lia di bawah ini.
1. Ragu dengan kesetiaan si dia
Buat Anda yang masih bingung, overthinking adalah memikirkan segala sesuatu secara berlebihan. Kecenderungan terlalu berpikir ini bisa terjadi pada siapa saja dan termasuk wajar. Namun, jika dibiarkan terlalu lama, overthinking bisa menganggu kesehatan mental Anda.
Cara mengatasi overthinking dalam hubungan salah satunya adalah dengan mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Tahukah Anda jika kecenderungan berpikir berlebihan ini bisa terjadi bahkan karena hal-hal sepele? So, penting bagi Anda untuk mengetahui.
Pertama, ragu dengan kesetiaan pasangan Anda bisa memicu munculnya overthinking. Anda yang khawatir jika si dia memiliki orang lain yang ia cintai akan cenderung memikirkannya secara berlebihan. Prasangka ini terus menguasai diri Anda, bahkan bukan tidak mungkin mengganggu komunikasi Anda dan pasangan.
2. Tidak yakin si dia mencintai Anda
Tahu betul bagaimana cara menenangkan hati dan pikiran sangat berguna bagi orang-orang yang sering overthinking. Biar bagaimana pun, jangan biarkan kecenderungan ini merusak hari-hari dan hubungan Anda dengan mereka yang Anda cintai, termasuk pasangan.
Penyebab lainnya mengapa Anda kerap memikirkan hubungan asmara secara berlebihan adalah karena Anda tidak yakin jika si dia benar-benar mencintai Anda.
Ya, pada hubungan asmara, ada beberapa orang merasa dirinya tidak layak untuk dicintai pasangan mereka karena berbagai faktor. Rasa minder inilah yang kemudian memicu terjadi gejala overthinking.
Prasangka-prasangka yang berasal dari asumsi Anda sendiri inilah yang menjadi penyebab mengapa perasaan takut dan cemas yang merupakan bagian dari overthinking ini Anda alami.
3. Anda terlalu posesif dan pecemburu
Penyebab perasaan tiba-tiba tidak enak pada hubungan asmara bisa terjadi karena beberapa penyebab. Mari kita ambil contoh dimana si dia belakangan ini dekat dengan seorang wanita. Apa yang Anda pikirkan? Apakah berbagai asumsi muncul di pikiran Anda?
Well, Anda wajar merasa khawatir dan cemburu dengan kedekatan si dia dengan wanita lain. Anda pun mulai bersikap posesif kepada pasangan Anda. Parahnya, rasa cemburu yang Anda tunjukkan kepada si dia berlebihan.
Apa yang Anda lakukan ini merupakan salah satu dampak overthinking dalam hubungan. Rasa cemburu berlebihan bisa mengakibatkan kecenderungan terlalu berpikir.
Bahaya overthinking ini bukan saja merugikan kesehatan mental Anda, namun juga berpotensi merusak hubungan percintaan dengan pasangan. Posesif dan cemburu berlebih juga bisa mengganggu gaya pacaran santai tapi serius yang Anda bangun.
4. Terlalu memikirkan pandangan orang lain
Tak hanya pada wanita saja, cowok yang overthinking pun juga bisa terjadi. Setiap orang memiliki ketakutannya sendiri akan sesuatu, termasuk dalam hubungan asmara yang mereka jalani.
Dalam menjalin percintaan dengan orang lain, beberapa orang ingin memiliki pasangan yang bisa mereka banggakan kepada orang lain entah dari segi penampilan, attitude, pola pikir, materi, dan masih banyak lagi.
Tak salah sebenarnya mencari kriteria-kriteria tersebut pada pasangan impian Anda, sayangnya ekspektasi terkadang tak sesuai realita. Pada fase ini, Anda mungkin akan mendengar omongan miring dari orang lain tentang pasangan Anda.
Inilah yang kemudian menjadi pemicu terjadinya rasa cemas yang kemudian membuat Anda menjadi terlalu memikirkan pandangan orang lain.
Validasi dari orang lain yang diharapkan dan butuhkan namun berujung kekecewaan tak jarang membuat seseorang menjadi cemas berlebih.
5. Takut akan masa depan hubungan
Cara menghilangkan stress dengan pasangan salah satunya adalah dengan menikmati quality time bersama. Lakukan ini sesekali jika Anda merasa hubungan Anda dan si dia sedang tidak baik-baik saja.
Overthinking tak melulu berasal dari prasangka klise seperti cemburu berlebih, atau merasa rendah diri, namun lebih jauh dari itu.
Apakah Anda adalah sosok yang visioner? Jika iya, biar Cinta Lia tebak, apakah Anda saat ini sedang memikirkan masa depan hubungan dengan si dia? Jika iya, wajar jika kamu terlalu memikirkannya.
Ya, waktu terus berjalan, begitu pun dengan usia. Tentu menjalin hubungan yang tanpa arah dan tujuan hanya akan membuang-buang waktu saja. Beberapa orang memiliki target tertentu kapan mereka akan menikah, namun bagaimana jika pada usia tersebut, impian pernikahan tersebut tak kunjung terwujud?
Inilah yang menjadi salah satu topik overthinking utama yang dirasakan banyak orang. Ketakutan akan masa depan hubungan yang sedang dijalani adalah penyebabnya.
6. Ragu akan rasa cinta kepada pasangan
Jika Anda bertanya apakah overthinking termasuk gangguan mental, jawabannya bisa beragam. Namun, yang pasti, Anda harus mengatasinya.
Keraguan menjadi alasan mengapa orang-orang sering mengalami overthinking selain ketakutan. Dalam hubungan asmara, rasa ragu tersebut bukan saja terkait perasaan si dia kepada Anda, tapi juga perasaan Anda kepada si dia.
“Apakah saya benar-benar mencintainya?” atau “Mengapa saya tak lagi merasakan gairah cinta yang sama dengannya? adalah dua pertanyaan yang mungkin saja sedang Anda menguasai pikiran Anda saat ini.
Pertanyaan tersebut hadir sebagai bentuk ciri-ciri cinta pudar pada pasangan yang kemudian menjadi terus Anda pikirkan karena Anda memiliki keraguan terhadap diri Anda sendiri
So, apakah overthinking pada hubungan bisa diatasi?
Setelah mengetahui apa saja penyebab overthinking dalam hubungan, Anda mungkin bertanya-tanya apakah kebiasaan yang merugikan kesehatan mental dan komunikasi dengan pasangan ini bisa diatasi?
Jawabannya tentu saja bisa. Menjaga komunikasi dengan saling terbuka satu sama lain jika ada sesuatu yang mengganjal di hati terbukti ampuh untuk mengurangi keraguan, ketakutan, dan cemas berlebih dalam menjalin hubungan asmara. Good luck!
