Dalam hidup, tak selamanya kita akan dikelilingi orang-orang baik. Bukan tidak mungkin Anda akan menjumpai orang yang meremehkan Anda karena satu dan lain hal.
Siapapun tentu tak ingin diremehkan. Apresiasi dibutuhkan sebagai bentuk saling menghargai dan tidak menjatuhkan satu sama lain. Sayangnya, tidak semua orang memiliki mindset seperti ini. Cara untuk menghadapi orang yang kerap meremahkan kita pun diperlukan agar bisa lebih bijak dalam menangani tipe orang seperti ini.
Ada sering diremehkan? Simak bagaimana cara menghadapi orang yang meremehkan kita versi Cinta Lia yang bisa Anda coba. Let’s check these out!
1. Jangan terpancing amarah
Meremehkan orang lain adalah salah satu sifat buruk alami manusia yang bisa dilakukan tanpa sadar maupun secara sengaja. Mendapatkan kata-kata yang tujuannya untuk menjatuhkan tentu membuat hati kesal.
Anda yang sedang berada di posisi ini, penting untuk mengetahui cara menghadapi orang yang meremehkan kita. Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan sebisa mungkin jangan terpancing amarah dengan sindirinnya.
Ya, menyindir adalah salah satu ciri orang yang meremehkan kata. Sindirannya bisa sangat menyakitkan dan membuat Anda jengkel. Namun, pastikan jangan sampai terpancing olehnya. Amarah hanya akan membuat orang yang menyindir Anda merasa puas dan berhasil menjatuhkan mental Anda.
2. Jaga jarak dengan orang yang meremehkan Anda
Kata-kata yang berisi opini menjatuhkan dengan meremehkan Anda adalah akibat dari rasa iri dan dengki. Si dia tidak bisa melakukan apa yang Anda berhasil capai. Untuk itulah ia memilih untuk meremehkan Anda ketimbang memberikan apresiasi.
Cara menghadapi orang yang tidak menghadapi kita cukup beragam. Sindirannya yang menyakitkan mungkin akan merusak hari dan kepercayaan diri Anda. Maka dari itu, Anda bisa mempertimbangkan untuk menjaga jarak dengannya untuk sementara waktu.
Meski tak selalu mudah, terlebih jika setiap hari Anda berurusan dengannya, hindari momen yang melibatkan Anda dan si dia berdua saja. Dengan begitu, Anda bisa menghindari sindirannya. Hati Anda pun akan menjadi lebih tenang karena tak harus dekat-dekat dengannya.
3. Biarkan
Ada beberapa penyebab orang iri dengan kita seperti pencapaian yang sudah berhasil Anda terima. Si dia yang merasa iri tentu enggan untuk memberikan apresiasi kepada Anda. Alih-alih memberi pujian, ia akan meremehkan Anda untuk membuat kepercayaan diri Anda jatuh.
Beragam komentar dan sindiran buruk bukan tidak mungkin akan Anda terima. Intensitasnya pun cukup sering yang mana tentu ini bisa saja membuat Anda stress. Pada fase ini, selain menahan amarah untuk tidak membalas kata-katanya, cara membalas sikap meremehkan orang lain tersebut adalah dengan membiarkan waktu berlalu.
Ya, ada kalanya Anda harus pasrah dengan Apa yang terjadi. Ini bukan berarti Anda takut, namun Anda hanya ingin semuanya berjalan baik-baik saja. So, tak ada yang salah dengan mencoba memahami situasi dengan membiarkan si dia meremehkan Anda untuk sementara waktu.
Dengan begitu, hati Anda akan menjadi lebih damai tanpa hadirnya amarah untuk membalas sindiran orang lain yang sudah meremehkan Anda.
4. Bicara empat mata
Cara mengubah kepribadian sulit untuk diterapkan pada orang-orang yang sudah terlanjur memiliki penyakit hati seperti iri dan dengki. Meski sulit, bukan berarti mustahil.
Si dia yang meremehkan Anda tentu membuat Anda kesal. Jika kadarnya sudah keterlaluan dan mengganggu hari-hari Anda, mungkin mengajaknya bicara empat mata adalah pilihan terbaik.
Ciri orang yang meremehkan kita sudah sangat gamblang ia tunjukkan. Yang Anda butuhkan saat ini adalah penjelasan darinya, apa yang membuatnya bersikap demikian dan apa yang harus Anda lakukan agar ia berhenti menyindir dan meremehkan Anda.
Walaupun cara ini tak selalu berhasil karena tipe orang yang iri dan dengki kebanyakan akan bersikap denial, dengan mengajaknya bicara empat mata, secara tidak langsung Anda sudah memberikannya peringatan.
5. Abaikan saja
Si dia yang tidak tahu bagaimana cara menghargai orang lain pastinya membuat Anda geleng-geleng kepala. Setiap sindiran yang keluar dari mulutnya adalah bentuk dari rasa iri hati.
Ada kalanya dimana orang-orang seperti tak perlu diladeni. Menanggapinya hanya akan membuat orang yang hobi meremehkan orang lain menjadi puas dan merasa menang.
Untuk itu, Anda bisa memilih untuk mengabaikan segala komentar negatif yang keluar dari mulutnya. Coba alihkan pembicaraan saat si dia sudah mulai menyindir Anda. Dengan begitu, ini menunjukkan jika Anda tidak peduli sama sekali dengan sindirannya tersebut.
Toh, Anda tak perlu validasi dari orang lain jika memang pencapaian yang sudah Anda terima adalah murni hasil keras Anda, bukan campur tangan dirinya.
6. Balas sindirannya
Komentar yang sudah terlalu jahat dan mencampuri kehidupan personal Anda tentu tak bisa ditolerir. Jika dengan mengabaikannya saja tidak berpengaruh, Anda bisa membalas sindirannya.
Ya, saat ia mulai menyindir Anda lewat komentar-komentar jahat yang sifatnya meremehkan bahkan menjatuhkan, tak ada salahnya untuk membalas kata-katanya.
Cara seperti ini cukup ampuh agar Anda tidak dianggap penakut. Dengan begitu, ia bisa berhanti meremehkan Anda yang selama ini ia anggap sebagai sasaran empuk.
Buat momen dimana sindirannya kepada Anda berubah menjadi bumerang bagi dirinya sendiri. Bukan tidak mungkin ia akan jera setelahnya.
7. Balas dengan humor
Menghadapi orang yang sering meremehkan Anda tak melulu harus menjadikan diri Anda seperti dirinya. Kenapa tidak dibawa enjoy saya?
Ya, sindiran dan komentar jahat tentu mampu merusak mood dan hari Anda. Alih-alih membalasnya dengan amarah yang akan membuat si dia puas, Anda bisa meresponnya dengan humor yang menggelitik.
Bukan humor sembarang humor, Anda juga bisa menyelipkan sedikit sindiran ke dalamnya. Siapkan kata-kata yang mampu membuatnya jera untuk meremehkan Anda karena Anda tak selemah yang ia pikirkan.
Cara seperti ini lebih baik ketimbang membalas perlakuannya dengan amarah yang mungkin saja akan menciptakan pertengkaran hebat. So, menghadapinya dengan bijak adalah pilihan terbaik.
Itu dia cara menghadapi orang yang meremehkan kita yang sudah Cinta Lia ulas untuk Anda. Semoga bermanfaat.