Sebuah hubungan pernikahan adalah hubungan yang diawali dengan janji setia dan selalu bersama di hadapan Tuhan. Kehidupan rumah tangga sangat berbeda dengan kehidupan yang dilalui saat masih bujangan. Kehidupan rumah tangga, berarti melalui segala sesuatu dengan berdua, mulai dari senang maupun sedih. Oleh karena itu sangat penting membangun kehidupan rumah tangga dengan cara membina rumah tangga yang harmonis. Walau begitu, tidak jarang, kehidupan rumah tangga mengalami masalah yang berat. Salah satu masalah yang berat dalam rumah tangga adalah perselingkuhan. Penyebab perselingkuhan dalam rumah tangga ada banyak, akan tetapi yang paling banyak menjadi alasan adalah, adanya ketidak puasan diri terhadap pasangan yang ada di sebelah kita.
Walau begitu, banyak yang menyalahkan puber kedua sebagai penyebab pria selingkuh dari istrinya. Akan tetapi, perselingkuhan adalah masalah yang berat, mengingat salah satu penyebab perceraian suami istri yang sering terjadi adalah perselingkuhan. Lalu bagaimana jika yang melakukan perselingkuhan adalah sang istri? Apa yang harus dilakukan oleh suami? Berikut ini cara menghadapi istri yang melakukan perselingkuhan. Tapi harus diingat, cara yang dijabarkan dalam artikel ini dapat di pakai jika istri benar dan sangat terbukti melakukan perselingkuhan.
1. Sabar
Sabar adalah hal pertama yang harus dilakukan saat mengetahui istri sedang selingkuh. Mengetahui istri selingkuh memang sangat berat dan pedih. Akan tetapi, sabar adalah langkah awal dalam menghadapinya. Dengan cara bersikap sabar dalam segala hal, maka kita dapat mencegah hal- hal yang tidak diinginkan. Sabar juga mampu membuat diri kita mampu berbicara jernih, sehingga tidak berbuat hal- hal yang di luar kendali.
2. Menahan Diri
Saat kita mampu bersabar menghadapi fakta bahwa istri sedang selingkih, maka kita akan mampu menahan diri kita. Semua suami pasti ingin memukul pria yang menjadi selingkuhan istrinya, dan semua laki- laki pasti ingin menampar istrinya akibat perbuatan selingkuh yang dia lakukan. Akan tetapi, berbuat hal tersebut, dapat membuat masalah semakinpanjang, jika pihak yang dianiaya melakukan tuntutan hukum. Beberapa orang bahkan tega mengarak pasangan selingkuh, walau dengan niat memberikan sangsi sosial, tetapi perempuan itu tetaplah istri yang harus dilindungi kehormatannya oleh suami. Oleh karena itu, menahan diri dan melakukan pendekatan dengan baik, kepada istri untuk menyelesaikan masalah.
3. Mengkonfrontasi Tapi Tetap Sabar
Saat suami memiliki bukti yang pasti bahwa istri sedang berselingkuh, langkah selanjutnya adalah dengan melakukan konfrontasi kepada istri. Akan tetapi konfrontasi tersebut diharapkan dapat dilakukan dengan cara yang bar, dan tetap lembut. Tanyakan kepada istri alasan dia berselingkuh. Jika ia tidak mau mengakui perbuatannya, tunjukkan semua bukti yang kamu miliki, dan pastikan ia berbicara jujur. Akan tetapi, jika istri mengakui bahwa ia berselingkuh, tanyakan kepada istri apakah dia masih mencintai kamu atau tidak. Dari jawabannya tersebut, kamu baru dapat mengambil sikap. Antara memaafkan atau menceraikan.
4. Berbicara Dengan Orang Tua dan Mertua atau Saudara Ipar Tertua
Mengalami masalah perselingkuhan bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, membutuhkan bantuan keluarga untuk menyelesaikan masalah ini. Bicaralah kepadamertua dan orang tua mengenai perselingkuhan istri. Jika orang tua sudah tidak ada, dapat berbicara dengan saudara ipar yang paling tua. Berbicara dengan keluarga, juga sebagai cara mencari solusi dari masalah rumah tangga yang sedang terjadi. Perselingkuhan bukanlah masalah yang kecil. Oleh karena itu pendapat orang tua sangat penting. Dari hasil diskusi tersebut juga dapat diambil kesimpulan, apakah istri dikembalikan kekeluarganya atau tidak.
5. Stop Curhat di Sosial Media
Sosial media pada dasarnya adalah pisau bermata dua. Di satu sisi, kita dapat memiliki berbagai informasi dengan mudah. Di satu sisi, sosial media adalah rumah yang terbuat dari kaca, sehingga orang lain dapat dengan mudah melihat isianya. Memiliki istri yang berselingkuh, memang bukan hal yang mudah diterima. Akan tetapi, jangan pernah curhat di sosial media mengenai istri yang selingkuh ini. Karena hal itu sama saja dengan membongkar aib keluarga. Masalah rumah tangga, haruslah diselesaikan di dalam keluarga. Membicarakan hal tersebut diluar, bahkan di medis sosial, justru akan membuat masalah semakin besar, dan semakin sulit di selesaikan. Apalagi jika masyarakat ikut berkomentar, maka masalah akan semakin besar.
6. Memaafkan
Perbuatan yang dilakukan oleh istri memang bukan perbuatan yang mudah untuk dimaafkan. Akan tetapi, dengan memaafkan, kita akan dengan mudah untuk maju, dan tidak menyimpan dendam. Jika istri baru pertama kali melakukan perselingkuhan, serta sudah meminta maaf dengen cara meminta maaf yang tulus, maka maafkanlah dia. Dengan perjanjian bahwa dia tidak akan mengulanginya kembali. Lalu bagaimana jika dia sudah berkali- kali berselingkuh? Tetap memaafkan. Akan tetapi, jika dia tidak dapat menjaga kesetiaan, dan amanah sebagai seorang istri, maka sebaiknya istri tersebut dikembalikan kekeluarganya. Karena, kesetian adalah salah satu janji yang di lakukan saat menikah di depan Tuhan.
7. Diskusikan Mengenai Anak
Memiliki istri yang telah berselingkuh akan melahirkan proses perceraian yang berat dan panas. Jika sudah memiliki anak, jangan sampai mendapatkan dampak broken home terhadap anak. Karena hal tersebut akan mengganggu psikologis anak di masa depan. saat memutuskan untuk bercerai, maka pastikan, anak berada di tangan yang tepat. Jangan mulai memperebutkan anak, jangan pula menjauhi sang anak dari ibunya. Walau ibunya telah melakukan kesalahan besar dengan berselingkuh, bukan berarti anak harus menjadi korban. Oleh karena itu, bicarakan mengenai masa depan anak dan hak asuh secara baik. Jika perlu, ajaklah psikologis anak, yang mampu mendampingi anak, dan menyembuhkan rasa trumatiknya.
8. Move On
Jika pada akhirnya perceraian adalah cara yang terbaik, maka mulai saat ini, fokuslah pada masa depan. terutama pada masa depan anak. Mulailah bangkit, dan move on, sehingga tidak dibayang- bayangi oleh istri dan rasa sakitnya. Selain itu, move on juga membantu dengan cara meningkatkan keyakinan diri dan kepercayaan diri, sehingga suami tidak akan terpuruk dengan masa lalunya.
Memiliki fakta bahwa perempuan yang kita nikahi dengantulus telah memiliki kekasih lain, sangat menyakitkan. Akan tetapi, jika kita mau istropeksi diri, mungkin perlingkuhan itu salah satunya askibat diri kita sendiri. Oleh karena itu, bangkit dengan cara merubah diri menjadi lebih baik, adalah salah satu cara menghadapi istri yang selingkuh. Semoga artikel ini membantu.