Dalam pernikahan yang namanya suami dan istri itu pasti akan ada masa untuk saling marah karena pertengkaran yang terjadi. Banyak hal yang memicu timbulnya pertengkaran dalam pernikahan. Dan kali ini kita akan membahas cara mengatasi masalah pada suami. Dalam hal ini tentu yang membuat istri marah adalah suami. Mungkin suami telah banyak melakukan hal yang bisa membuat seorang istri merasa marah, tersinggung dan merasa jengkel karena ulahnya itu. Tapi apakah sebagai seorang istri harus selalu meributkan seegala sesuatunya secara terus menerus. Mungkin sebagian dari istri bosan untuk terus bertengkar dengan suaminya.
Dan langkah seperti apa yang harus dilakukan seorang istri agar bisa mengatasi rasa marah kepada suaminya sebagai cara menghindari pertengkaran dalam rumah tangga? Yuk simak cara berikut ini.
- Maklum dengan sikap suami yang membuat jengkel.
Jika tidak ingin terus marah-marah dengan sikap dan kelakuan suami yang selalu bikin jengkel maka kamu harus bisa memaklumi sikap suami yang seperti itu. Anggap saja itu adalah suatu kekurangan dari suami yang harus kamu terima dengan ikhlas.
- Anggaplah keusilan suami sebagai cara ia menyayangi istrinya.
Kamu marah karena suami kamu terlalu usil? Anggap saja itu adalah cara suami untuk bercanda dan mengungkapkan rasa sayang kepada istrinya. Jadi kamu tidak perlu marah-marah dengan semua tingkahnya. Lama-lama kalau kamu sudah terbiasa maka kamu akan bisa maklum dengan sikapnya itu.
- Tingkatkan kesabaran menghadapi tingkah dan kelakuan suami.
Kamu harus bisa meningkatkan kesabaran dalam menghadapi sikap suami yang mungkin tidak sesuai dengan yang kamu inginkan. Salah satu cara menghilangkan rasa kesal dan marah kepada suami yaitu dengan cara menjadi orang sabar dan ikhlas.
- Jangan terlalu mengambil pusing tingkah suami yang masih bisa ditoleransi.
Kalau sikap suami kamu yang sudah berhasil membuat kamu marah itu masih bisa ditoleransi ya tidak perlu dipermasalahkan dan jangan di ambil pusing. Anggap saja itu adalah sesuatu yang sudah bisa dilakukan oleh suami kamu dan anggap saja itu adalah keunikan dari suami tercinta.
- Hilangkan marah dengan mengingat ketentraman rumah tangga.
Jika kamu ingin marah-marah kepada suami, ingatlah kemungkinan yang akan terjadi setelahnya. Kamu bisa bertengkar dengan suami, hubungan menjadi tidak nyaman dan ketetraman rumah tangga akan terganggu. Dengan mengingat hal ini akan cukup ampuh sebagai cara meredam emosi kamu.
- Lampiaskan amarah kepada suami dengan teguran yang baik.
Jika kamu tidak ingin marah-marah kepada suami, keluarkan saja amarah itu dengan memberikan teguran kepada suami dengan cara yang baik. Dengan mengeluarkan unek-unek dengan cara yang baik kepada suami amarah kamu juga akan bisa mereda.
- Lakukan hal yang bisa membuat diri kamu tenang dan melupakan tingkah suami yang menjengkelkan.
Disaat rasa jengkel menyelimuti hatimu akibat ulah suami, kamu bisa memilih untuk melupakannya dengan cara membahagiakan diri sendiri. Dengan melakukan hal-hal yang bisa membuat hati kamu lebih relaks dan damai. Bisa dengan mencari ketenangan dengan yoga atau bisa juga dengan berolahraga atau menonton film.
- Mengalihkan pikiran kepada hal-hal yang disukai.
Salah satu cara mengatasi amarah adalah dengan mengalihkan pikiran kamu dari tingkah suami yang menjengkelkan. Hal ini cukup ampuh untuk membuat mood kamu baik kembali setelah terusik oleh rasa marah. Apa saja hal yang kamu sukai? Lakukan saja dan nikmati.
- Meredam emosi dengan memberikan peringatan kepada suami.
Cara mengendalikan emosi diri agar tidak marah-marah kepada suami bisa dengan meberikan peringatan kepada suami agar tidak terus-terusan berbuat demikian. Buatlah suatu persetujuan dengan suami yang bisa memberikan keuntungan untuk kamu dan membuat emosi kamu menjadi lebih baik.
- Tidak membesar-besarkan masalah yang diperbuat suami.
Jangan membesar-besarkan masalah jika tidak ingin ribut dengan suami dan jangan juga terus mengomel atau menggurutu karena hal itu tidak akan memperbaiki mood kamu dengan cepat dan yang ada masalah akan menjadi semakin runyam dan rumit.
- Lebih baik diam dari pada harus ribut terus dengan suami.
Kamu bisa memilih diam dari pada mengomel kepada suami. Diamnya seorang istri juga bisa menandakan bahwa ia sedang marah dan suami yang peka akan mengerti hal ini dengan cepat. Jadi kamu tidak usah mengomel yang hanya akan membuat kamu mendapat cap sebagai istri yang cerewet dan bawel.
Itulah 11 cara mengatasi marah kepada suami yang bisa kamu lakukan agar tidak menjadi penyebab rumah tangga sering cekcok. Ada baiknya juga untuk mengetahui cara berdamai dengan suami setelah bertengkar agar masalah rumah tangga tidak berlarut-larut yang pada akhirnya menjadi penyebab rumah tangga tak bahagia.
