Setiap anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menyerap pelajaran yang ia dapatkan. Tidak semua anak bisa menangkap pelajarannya dengan mudah. Ada anak yang membutuhkan usaha lebih keras untuk bisa mengerti dan memahami pelajaran. Kita juga tidak bisa memaksa anak untuk harus mengerti dan paham dengan cepat seperti anak-anak lain yang terbilang cerdas dalam belajar. Kita harus memahami bahwa karakteristik dan kemampuan belajar tiap anak tidaklah sama.
Saat anak duduk di bangku SD misalnya, ada beberapa anak yang lambat dalam mencerna pelajaran sehingga mereka mengalami ketertinggalan dari anak yang lain. Disini selain pihak sekolah yang memang sudah tugasnya mendidik anak-anak menjadi pintar dan cerdas, sangat dibutuhkan sekali peran orang tua dalam mendidik anak dirumah demi mengejar ketertinggalan tersebut. Seperti mendampingi anak belajar dirumah. Cara mengajari anak SD yang belum lancar membaca bagi orang tua di rumah bisa mengikuti cara berikut ini.
- Atur jadwal belajar dirumah dengan orang tua.
Buatlah jadwal belajar membaca untuk dirumah bersama orang tua. Setelah pulang sekolah biarkan anak beristirahat dulu, jangan langsung mengajaka anak untuk langsung belajar. Sisakan juga waktu bermain bagi anak bersama-teman-temannya agar ia juga tidak jenuh karena waktunya dihabiskan untuk belajar dan belajar.
- Ajarkan anak membaca secara perlahan.
Mengajari anak yang lambat dalam memahami pelajaran juga harus secara perlahan. Kalau terburu-buru anak akan semakin bingung dalam menangkap pelajaran tersebut. Jadi sabarlah dalam menemani anak belajar membaca. Jika anak ogah-ogahan dalam belajar, ketahui tips mengatasi rasa malas yang berlebihan pada anak.
- Gunakan metode yang cepat membuat anak paham.
Beda anak beda pula cara ia memahami pelajarannya. Kenali metode yang sesuai dengan pribadi dan karakteristik anak. Lihatlah metode mana yang membuat anak menjadi lebih cepat mengerti dan mengingat pelajaran dengan mudah.
- Tumbuhkan minat baca anak dengan membelikan buku bacaan yang menarik untuk dibaca anak.
Agar anak semakin tertarik untuk belajar membaca, belikan buku bacaan yang menarik bagi anak. Seperti buku belajar membaca yang bergambar menarik dan berwarna yang biasanya sangat disenangi anak-anak. Dengan begitu anak akan lebih senang selama belajar.
- Jangan hilangkan mood anak untuk belajar dengan memarahi, mengatai dan tindakan keras lainnya.
Jangan sekali-sekali membentak anak jika ia belum bisa memahami pelajaran atau lambat dalam mengerti. Hal ini hanya akan membuat anak kehilangan fokus dan kehilangan mood untuk belajar. Yang ada perasaan anak menjadi tidak karuan karena dimarahi. Alhasil si anak pun juga akan lebih sulit dalam menerima pelajaran yang diberikan. Sikap keras yang ia dapatkan juga hanya akan menjadi penyebab anak melawan orang tua.
- Ciptakan suasana nyaman bagi si anak ketika belajar.
Buatlah si anak merasa nyaman dalam belajar. Seperti memberikan fasilitas yang cukup untuk belajar dan suasana yang nyaman seperti lampu untuk penerangan yang cukup. Dan jangan lupa untuk mematikan TV selama anak belajar agar konsentrasinya tidak terganggu.
- Jangan buat anak merasa tertekan selama belajar.
Selama mengajari anak belajar membaca jangan membuatnya sampai merasa tertekan. Jangan membuatnya merasa takut, jika demikian anak hanya mau belajar karena rasa takut bukan karna keinginan atau kemauannya sendiri sehingga selama belajar pikirannya jadi bercabang.
- Jadilah guru yang menyenangkan bagi anak.
Sebagai orang tua, selain harus belajar cara menjadi orang tua yang baik kita juga harus bisa menjadi guru yang baik dan menyenangkan bagi anak. Jadilah guru yang asik agar anak merasa tidak bosan dan tidak jenuh selama belajar dengan kita. Seperti menghadirkan permainan yang menarik dalam proses belajar atau menggunakan benda-benda yang disukai anak.
- Hadiahi anak ketika kemampuan belajarnya terus meningkat.
Perhatikan perkembangan anak selama belajar. Jika ada peningkatan pujilah anak karena ia berhasil meningkatkan kemampuannya dalam belajar. Berikan hadiah kecil kepada anak agar ia merasa senang. Hadiah-hadiah tersebut bisa mendorong anak untuk lebih giat dalam belajar dan juga semakin bersemangat.
- Selalu motivasi anak untuk giat belajar.
Peran keluarga juga dibutuhkan untuk memotivasi anak dalam belajar membaca. Seperti belajar bersama anggota keluarga lainnya sehingga anak tidak merasa belajar sendirian. Ajaklah anggota keluarga lain untuk memberikan dorongan kepada anak agar rajin belajar dan menjadi anak yang pintar. Bisa juga dengan meminta bantuan dari kakak-kakaknya yang untuk mengajarkannya membaca sambil bermain.
- Jauhkan anak dari gadget yang membuatnya malas belajar.
Gadget memberikan pengaruh yang besar dalam membuat anak menjadi pemalas. Dampak buruk bagi anak yang kecanduan gadget adalah ia menjadi malas untuk belajar atau melakukan kegiatan lainnya. Penyebab kecanduan gadget pada anak adalah karena ia telah kecanduan game atau kesenangan menonton video dari smartphone. So, biasakan untuk tidak memanjakan anak dengan gadget.
Demikianlah cara mengajari anak SD yang belum lancar membaca untuk orang tua dirumah yang ingin anaknya tidak ketinggalan dari teman sekelasnya. Penting juga bagi orang tua untuk mengetahui cara melatih konsentrasi anak 7 tahun.
