Cara menghadapi masalah dengan kakak kelas apabila kita tidak salah adalah dengan hati yang tenang, bicara dengan baik, dan penuh keberanian. Pada usia remaja seringkali terjadi kenakalan yang diakibatkan karena emosi yang tidak stabil. Masalah antara kakak kelas dan adik kelas adalah masalah klasik yang jika dianalisis orang dewasa tidak ada manfaatnya. Tingginya keangkuhan dan senioritas menjadi salah satu penyebab ketidakinginan kakak kelas untuk melihat adik kelasnya berkembang. Adik kelas yang baru merasakan dunia sekolah menengah atau tinggi seringkali senang mengeksplorasi diri yang mengundang rasa suka maupun benci.
Kakak kelas dan adik kelas sebaiknya bertindak tidak berlebihan, saling menghormati dan menghargai, serta tidak saling mencolok dalam penampilan. Hal ini agar bully tidak menjadi budaya. Banyak hal penting yang dapat dilakukan sebagai remaja produktif dibanding saling membenci dan saling menebar keangkuhan. Prestasi jauh lebih penting dan membanggakan serta berarti dibanding masalah yang dibuat – buat dan sia – sia. Namun apabila masih terjadi masalah seperti bully, berikut cara menghadapi masalah dengan tenang yang dapat dilakukan.
1. Diam dan Tegar
Jika kita mendapat perlakuan bully dari kakak kelas berupa kritik pedas yang membuat kita sakit hati, hal yang harus dilakukan adalah diam dan tegar. Kita harus tampak kuat dan tidak terlihat lemah agar kakak kelas tidak melakukan sesuatu yang tidak terpuji itu berkelanjutan. Jauhi kakak kelas tersebut agar kita tidak terpengaruh emosi dan tetap tenang seperti cara menghadapi masalah dengan teman.
Cara menghadapi masalah dengan kakak kelas sebaiknya kita acuh dan tidak memperdulikan hal negatif yang mereka lakukan. Hal ini akan membuat mereka lelah dan diam dengan sendirinya. Kita juga harus melakukan evaluasi diri, apakah kita pernah melakukan hal yang membuat kakak kelas tersinggung, penampilan kita apakah mencolok dan membuat orang tidak suka, dan lain- lain.
2. Mengontrol Emosi
Cara menghadapi masalah dengan kakak kelas saat kita merasa takut jika bertemu kakak kelas lakukan hal – hal yang membuat hati tenang. Cara menenangkan hati dan pikiran adalah dengan menghitung dalam hati, berzikir bagi muslim, mengingat Tuhan, mengingat orang tua, kokohkan hati jika kita ingin sungguh – sungguh dalam belajar. Banyak hal yang dapat dilakukan agar membuat hati tenang, terutama dengan mengatur nafas.
Cara menghadapi masalah hidup sebagaoi remaja ialah harus pintar dalam mengatur emosi dan menjadikan diri terasa aman dan tenang. Saat hati merasa takut, kecewa, sedih, memang tidah mudah mengontrol emosi. Mulailah bercerita dengan sahabat dekat agar hati menjadi lega dan lebih bersemangat, jauhi kakak tersebut dan jangan menyendiri. Jika semangat telah pulih mulailah kumpulkan keberanian untuk berbuat baik lebih dulu pada kakak tersebut.
3. Lapor Kepada Guru atau Orang Tua
Cara menghadapi masalah dengan kakak kelas jika sudah berbuat berlebihan dan keadaan semakin memburuk sebaiknya kita melapor pada orang tua maupun guru. Kita telah berusaha untuk memperbaiki keadaan, namun tidak bisa ditangani sendiri, segeralah lapor agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan. Hal yang dikhawatirkan adalah sifat nekat dari kakak kelas yang mungkin akan membahayakan kita.
Cara menghadapi masalah yang berat tidak perlu takut untuk mengadu kepada guru maupun orang tua selama kita merasa benar. Sikap yang telah melampaui batas dan benar -benar mengganggu aktivitas belajar kita sebaiknya harus diberi pelajaran agar kakak kelas tersebut kembali menjalani fungsinya sebagai pelajar.
