Pernikahan tak selamanya berjalan mulus sesuai dengan impian dan harapan setiap pasangan pengantin kala menikah. Nasib pernikahan yang dialami banyak pasangan juga tidak selamanya beruntung, ada yang harus berpisah setelah sekian tahun menjalani rumah tangga bersama. Penyebab suami istri sering bertengkar juga sangat beragam sekali yang sesungguhnya semuanya kembali lagi pada kebijakan suami istri dalam menyikapi setiap permasalahan.
Hanya saja, tanda-tanda pernikahan akan awet atau tidak terkadang bisa dilihat dari banyak sisi. Ada suami istri yang sering bertengkar, namun hubungan pernikahannya tetap langgeng hingga maut memisahkan. Namun ada juga yang pertengkarannya berakhir di meja hijau karena mungkin memang ada permasalahan yang rumit diantara keduanya. Untuk mengetahuinya, berikut adalah ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian yang secara umum terjadi pada banyak pasangan.
1. Hubungan Jauh Dari Kata Harmonis
Keharmonisan jadi faktor penting dalam menjaga hubungan pernikahan. Hubungan yang harmonis adalah hubungan yang jauh dari pertengkaran dan perselisihan. Untuk mencapai hubungan yang harmonis dibutuhkan kesadaran keduanya, suami dan istri untuk menciptakan hubungan pernikahan dan rumah tangga yang nyaman.
Sementara bagi pasangan yang pernikahannya di ambang perceraian, keharmonisan ini bisa dikatakan sudah tidak ada lagi. Tidak ada lagi hal yang bisa membuat masing-masingnya saling merasa nyaman. Ini juga menjadi salah satu tanda pernikahan tidak bahagia. Sementara penyebab keluarga tidak harmonis juga sangat beragam.
2. Tidak Lagi Tidur Seranjang
Orang lebih mengenalnya dengan ‘pisah ranjang’ yang artinya juga tidak ada lagi aktivitas suami istri yang dilakukan. Bisa terjadi karena kemauan dari salah suami atau istri, dan bisa juga keinginan keduanya yang sama-sama tidak ada rasa cinta dan sayang untuk bersatu kembali. Tidak lagi ada keinginan untuk memenuhi kebutuhan biologis dengan pasangan lantaran rasa benci dan tidak suka lebih besar.
3. Sama-sama Tidak Peduli
Ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian berikutnya adalah ketika suami istri sama-sama tidak lagi peduli. Suami tidak lagi peduli dengan segala kebutuhan dan keperluan istri. Begitu juga sebaliknya dimana istri juga tidak lagi melayani dan memenuhi tugasnya sebagai seorang istri. Tidak saling menuntut dan juga tidak saling terikat lagi. Bagaimana jalannya sebuah rumah tangga jika tidak lagi saling peduli?
4. Tidak Lagi Saling Percaya
Selanjutnya yang menjadi ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian adalah ketika tidak ada lagi kepercayaan, baik dari istri ataupun dari suami. Setiap perkataan yang diucapkan pasangan, selalu merasa penuh dengan kedustaan. Kalau sudah begini akan sulit untuk mempertahankan rumah tangga bagi pasangan yang mengalaminya. Tidak ada kepercayaan akan menimbulkan keretakan hubungan terus menerus.
5. Hidup Dengan Dunia Masing-masing
Kala rumah tangga sudah serasa tidak mungkin untuk dipertahankan, maka suami dan istri yang tidak lagi ingin hidup bersama akan memilih untuk hidup dengan dunianya masing-masing. Istri hidup dengan apa yang ia suka dan membuatnya senang dan lupa dengan permasalahan rumah tangga yang hadapi. Begitu juga dengan suami yang asik dengan kesibukannya tanpa memikirkan keutuhan rumah tangga.
6. Salah Satu Atau Keduanya Kukuh Ingin Bercerai
Satu hal yang jelas menjadi ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian adalah ketika suami dan istri kukuh untuk berpisah. Berbagai upaya meditasi dilakukan oleh banyak pihak, tetap saja tidak mengubah keputusan mereka. Atau salah satunya tetap bersikeras tidak ingin hidup bersama lagi. Maka akan sulit untuk menghindari terjadinya perceraian.
7. Komunikasi Seakan Tidak Ada Lagi
Kalau komunikasi antara suami istri sudah rusak, maka besar imbasnya pada sebuah hubungan. Hubungan yang baik terjalin karena komunikasi yang baik pula. Sementara kalau suami istri sudah sampai pada titik jarang untuk saling komunikasi, maka bisa jadi ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian. Tidak ada lagi sesi saling berbagi cerita, curhat, saling mengutarakan pendapat, bercengkrama tentang kehidupan di masa depan, jelas hubungan akan terasa hambar dan semakin jauh.
8. Selingkuh
Selingkuh jadi penyebab perpisahan suami istri yang cukup banyak terjadi. Pasangan tipe tidak setia bisa saja tidak mempedulikan perasaan pasangannya. Siapa yang sanggup bertahan dalam hubungan yang dipenuhi perselingkuhan? Terlebih jika sikap pasangan sama sekali tidak berperasaan dan bersikap tidak baik pada pasangannya. Besar kemungkinan akan terjadi perceraian akibat perselingkuhan ini. Ini salah satu penyebab istri minta cerai pada suaminya dan penyebab rumah tangga tak bahagia karena tidak sanggup menahan sakit hati.
Itulah 8 ciri-ciri rumah tangga diambang perceraian. Kamu yang tidak ingin rumah tangga berakhir seperti ini bisa mencegahnya dengan mengetahui tips hidup bahagia dalam berumah tangga dan tips menjaga hubungan tetap mesra.
