Memiliki hubungan rumah tangga yang tanpa masalah dan selalu harmonis adalah salah satu impian semua orang. Akan tetapi itu adalah impian kosong, mengingat masalah selalu ada di setiap kehidupan. Hanya saja bagaimana suami istri bekerja sama dalam mengatasi masalah tersebut. Walau begitu, banyak masalah yang dimiliki oleh suami istri, dan tidak dapat diselesaikan dengan baik. Sehingga terjadilah perceraian. Perceraian sendiri dapat terjadi akibat banyak faktor. Seperti sudah tidak harmonis, hilangnya kecocokan, hingga munculnya orang ketiga, adalah sebagian penyebab perceraian suami istri .
Terkadang perceraian terjadi dengan cara yang sangat buruk, sehingga suami istri saling membenci dan memperebutkan anak. Akan tetapi ada juga istri yang tidak ingin bercerai, tetapi suami ngotot bercerai, sehingga istri menjadi terluka. Perceraian bagi seorang wanita yang berusaha mempertahankan rumah tangganya bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, penting bagi para perempuan untuk tau cara melupakan seseorang yang menyakiti, setelah menjalani kegagalan pernikahan. Nah bagimana caranya agar dapat move on? Berikut ini cara melupakan mantan suami.
1. Bangkit
Terpuruk sehabis perceraian adalah hal biasa yang dialami oleh banyak perempuan. Akan tetapi, bangkit adalah salah satu cara untuk lepas dan bisa melupakan mantan suami. Rumah tangga yang berakhir dengan buruk, akan menyimpan luka di salah satu pihak yang berusaha untuk tidak bercerai. Terutama bagi perempuan, bangkit adalah salah cara bisa melupakan mantan suami. Karena, sesudah bercerai, seorang perempuan harus bisa berjuang sendiri, setelah selama ini selalu di dampingi dan dinafkahi suami. Terutama jika hak asuh anak jatu ke perempuan, maka seoarang single parent memiliki kewajiban yang lebih besar lagi. Jadilah wanita yang memiliki ciri ciri wanita sederhana tapi berkelas, sehingga kamu dapat bangkit dari keterpurukan.
2. Fokus Pada Masa Depan
Sebagai seorang perempuan, memegang julukan sebagai janda bukanlah hal yang menyenangkan. Apalagi jika janda tersebut terjadi akibat perceraian yang buruk. Akan tetapi, saat sudah memegang status janda, pastikan kamu tidak berada dalam kegalauan yang panjang. Mulailah fokus kepada masa depan kamu, dengan berusaha menjadi lebih baik. Selain itu, mulailah untuk lebih fokus pada karir, sehingga kamu bisa lebih maju dan sukses untuk masa depan kamu. Fokus pada karir juga merupakan cara jitu melupakan mantan suami. Sehingga kamu tidak terus terbebani oleh kenangan bersama mantan suami. Perceraian adalah permasalahan yang berat, tapi jika kamu dapat melewatinya dengan cara menghadapi masalah dengan tenang, maka kamu dapat lebih fokus dengan masa depan kamu.
3. Fokus Dengan Sahabat
Disaat kamu baru mengelami perceraian, di saat itulah, orang- orang terdekat kamu, serta sahabat- sahabatmu akan selalu ada untuk mu, dan itulah ciri ciri sahabat setia. Oleh karena itu, untuk melupakan mantan, yang harus kamu lakukan berkumpullah dengan orang- orang yang menyayangi kamu. Sehingga kamu tidak terlalu larut dalam kesedihan. Bersenang- senang dengan sahabat adalah cara yang ampuh untuk melupakan kesedihan masa lalu, terutama kesedihan terhadap kehidupan rumah tangga kamu berakhir. Kamu dapat melakukan perjalanan wisata dengan teman- teman kamu, serta melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama- sama.
4. Melakukan Hobi yang Positif
Salah satu cara melupakan mantan suami adalah dengan melakukan kegiatan yang bermanfaat. Menyibukkan diri dengan berbagai macam kegiatan yang bermanfaat dapat membuat pikiranmu jauh dari mantan suami. Selain itu melakukan kegiatan yang bermanfaat, juga dapat membuat kamu terus sibuk. Kegiatan yang bermanfaat seperti hobbi yang baik dapat meningkatkan kebahagiaan juga, dan itulah adalah salah satu cara membahagiakan diri sendiri. Seperti melakukan akktifitas olah raga atau berkesenian. Selain itu, jika tekun, kamu dapat mencetak prestasi dari hobi positif yang kamu lakukan. Sehingga tidak hanya kamu menjadi lebih bahagia, kamu juga dapat melupakan mantamn suami kamu. Dan prestasi yang bisa kamu raih, adalah hadiah tambahan dari aktifitas yang kamu miliki.
5. Lebih Dekat ke Keluarga
Perceraian adalah masa dimana kamu berada pada titik kesedihan yang dalam. Oleh karena itu, dukungan keluarga sangat dibutuhkan. Saat sedang dan sudah melalui proses cerai, keluarga adalah orang pertama yang akan selalu ada mendampingi kamu. Sehingga kamu akan mendapatkan banyak dukungan. Mulailah semakin dekat dengan keluarga. Kamu dapat memanfaatkan moment ini untuk mengajak liburan keluargamu dan bersenang- senang. Fokuslah pada keluarga yang kamu miliki, sehingga kamu tidak akan teringat dengan mantan suami kamu lagi. Selain itu lebih dekat ke keluarga, akan semakin mempererat ikatan kamu dengan keluargamu. Hal ini juga menjadi salah satu tips keluarga harmonis, sehingga kamu dapat bangkit akibat perceraian.
6. Fokuslah Pada Masa Depan Anak
Jika kamu bercerai dan sudah memiliki anak, fokuslah kepada masa depan anakmu. Anak adalah tanggung jawab setiap orang tua. Mungkin ada istilah mantan istri dan mantan suami. Akan tetapi tidak ada istilah mantan anak dan mantan orang tua. Saat menjalani perceraian, anaklah yang paling banyak merasakan, dan paling banyak terkena dampaknya. Sebagai seorang ibu, mulailah fokus pada masa depan anak, sehingga tidak larut dalam kesedihan pasca perceraian, dan mulailah belajar cara mendidik anak korban perceraian. Selain itu, fokus pada masa depan anak, akan membuat anak tidak merasakan kurangnya kasih sayang, sesudah orang tuanya bercerai. Fokus pada masa depan anak juga cara yang baik, untuk melupakan mantan suami.
7. Jadi Lebih Percaya Diri
Jadilah dirimu yang lebih baik pasca bercerai dengan mantan suami. Jika perceraian kamu disebabkan oleh hadirnya orang ketiga, maka kamu dapat melawan rasa sakit itu, dengan cara merubah diri menjadi lebih baik. Selain itu, kamu dapat fokus untuk mempercantik dirimu sendiri, dengan cara menjadi wanita anggun. Menjadi lebih baik, akan meningkatkan rasa percaya diri yang ada di dalam dirimu. Percaya diri adalah salah satu kunci utama untuk move on dari masalah yang ada. Selain itu, jika mantan suami telah menikah dengan orang ketiga tersebut, buktikan kepadanya bahwa kamu bisa bertahan tanpa pendampingan dari dirinya. Tunjukkan juga kepada mantan suamimu, bahwa kamu jauh lebih baik dari orang yang sudah merusak rumah tangga kamu. Dan kamu dapat membuatnya dengan cara agar mantan menyesal meninggalkan kita.
Itulah tadi cara melupakan mantan suami. Perceraian adalah hal yang menyakitkan. Akan tetapi, melalui perceraian kamu dapat belajar dampak positif perceraian. Setelah gagal, maka belajarlah, dan fokus pada masa depanmu. Saat itu, maka kamu sudah bahagia, mulailah mencari cinta yang baru. Tapi ingatlah cinta yang kamu cari haruslah cinta sejati yang tidak akan melukai kamu. Semoga artikel ini membantu kamu yang baru dan akan bercerai.
